Android Oreo(AndroidAuthority)

medanToday.com – Data cadangan atau back up yang ada di Android ternyata bisa saja terhapus secara otomatis. Hal itu bisa saja terjadi ketika pengguna smartphone Android sudah tidak menggunakan perangkat tersebut selama dua bulan.

Data cadangan yang dimaksud berupa pengaturan (data setting) dalam smartphone Android, password WiFi, dan data aplikasi di perangkat. Data penting seperti contact dan foto tidak akan terhapus. Datadi Google Drive pun aman.

Penghapusan data cadangan di Android ini sebenarnya merupakan hal yang wajar. Sebagaimana KompasTekno rangkum dari Phone Arena, Selasa (19/9/2017), Google telah mencantumkan aturan tersebut di terms of service Android.

Google akan mengirimkan notifikasi, bahkan perangkat baru tidak aktif selama 2 minggu.

“Jika tidak menggunakan perangkat selama 2 minggu, Anda akan melihat (notifikasi) tanggal expiration di bawah informasi back up,” tulis Google.

Sayangnya, notifikasi tersebut hanya akan muncul di informasi back up. Google tidak mengirimkan notifikasi berupa e-mail soal penghapusan data cadangan itu.

Hal tersebut terjadi pada seorang pemilik akun Tanglebrook di Reddit, yang tidak mengetahui adanya syarat tersebut. Tiba-tiba saja data cadangan di Android miliknya hilang.

Saat itu, Tanglebrook memang ganti menggunakan iPhone lama miliknya selama beberapa waktu. Sedangkan smartphone Android-nya tidak digunakan sama sekali.

Namun demikian, pengguna juga bisa memiliki solusi sederhana untuk menghindari penghapusan data otomatis itu. Solusinya cukup dengan mengaktifkan atau menggunakan smartphone Android miliknya, dalam rentang waktu yang tidak melebihi dua pekan atau dua bulan.

(MTD/MIN)