Ilustrasi (Sumber: Prokal.co)

medanToday.com, MEDAN – Dua orang pria yang diketahui sebagai preman dan pengurus organisasi kepemudaan ngamuk-ngamuk dan menganiaya salah seorang pegawai negeri sipil (PNS), di Kantor Dinas Perhubungan Medan, Jalan Pinang Baris, Selasa (10/10/2017) siang.

Adapun PNS korban penganiayaan bernama Sugiato. Ia dianiaya dua preman di ruang kerjanya.

Saat di Polsek Sunggal, Sugiato yang didampingi salah satu kepala seksi bernama S Simanjuntak tampak buru-buru keluar dari ruang sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT).

“Pelakunya dua orang. Mereka menganiaya saya di ruang kerja,” katanya sembari membawa surat rujukan visum.

Sugiato mengatakan, penganiayaan ini berawal dari masalah perparkiran di Jalan Palang Merah, Medan.

Namun, Sugiato tidak merinci masalah apa yang terjadi. Diduga, kelompok preman itu hendak menguasai lahan parkir tanpa mau menyetorkan hasil kutipan ke Dinas Perhubungan.

“Nanti saja lah ya. Kami buru-buru mau visum ini. Kami sudah ditunggu,” kata S Simanjuntak pimpinan Sugiato. Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Iptu Martua Manik mengaku belum mengetahui laporan korban.

“Coba nanti saya cek ya. Laporannya belum sampai ke saya,” kata Manik.

Selepas mendapat surat rujukan visum, Sugiato dan atasannya pergi meninggalkan Polsek Sunggal.(MTD/min)

========================================================