Gerakan Berastagi Melawan Segera Beri Identitas Bandar Narkoba di Karo Kepada BNN

Gerakan Berastagi Melawan ketika diabadikan saat diskusi dengan relawan, serta penyerahan SK dan pentungan sebagai pengingat bahaya peredaran narkoba di Open Stage, Taman Mejuah-juah, Berastagi, Jumat (21/7). MTD/Riza Pinem

medanToday.com,KARO – Sejumlah bandar narkoba yang tergolong kategori bandar besar di Kota Berastagi telah diketahui identitas dan lokasi keberadaannya. Informasi tersebut segera akan disampaikan kepada Aparat Kepolisian dan BNN (Badan Narkotika Nasional).

Hal itu diutarakan Ketua Gerakan Berastagi Melawan (GBM), Iwan Sembiring Depari pada acara diskusi dengan ratusan relawan gerakan perlawanan terhadap peredaran narkotika dan obat – obatan berbahaya (narkoba) tersebut di Open Stage, Taman Mejuah – juah, Berastagi, Jumat (21/7).

“Setelah acara ini kita akan berkoordinasi dengan Kapolres, Kepala BNN, dan langsung ke Direktorat Narkoba Polda Sumut, kalau perlu sampai ke atas untuk melakukan penindakan terhadap bandar ini,”ujar Iwan Depari.

Menurutnya, Gerakan Berastagi Melawan akan melakukan penekanan terhadap aparat penegak hukum apabila laporan serta informasi terkait bandar narkoba yang mereka sampaikan tidak ditindaklanjuti.

“Penekanan dilakukan dengan cara kita sendiri, mungkin dengan aksi demostrasi atau aksi damai lain,”katanya.

Iwan tidak berkomentar banyak menanggapi adanya indikasi di kalangan masyarakat, bahwasanya aparat penegak hukum tidak mampu memberantas narkoba di Kota Berastagi.

“Saya enggak bisa bilang seperti itu. Artinya kita masyarakat ikut membantu. Seperti yang disampaikan Kapolri kemarin, bahwa tanpa pertolongan ataupun bantuan dari masyarakat, mustahil lah narkoba bisa dienyahkan dari seluruh Indonesia,”ucapnya.

Dalam kegiatan diskusi tersebut juga diserahkan Surat Keputusan (SK) kepada 347 relawan Gerakan Berastagi Melawan di seluruh Kecamatan Berastagi. Selain itu, juga diserahkan kepada setiap Kepling dan Kepala Desa berupa pentungan sebagai pengingat (reminder) terhadap masyarakat atas gerakan melawan narkoba.

“Ini harus menjadi pekerjaan kita bersama. Mengawasi pergaulan anak – anak kita, mengingatkan bahwa kita punya musuh besar yaitu, pengedar dan bandar serta menerima dan laporan dari masyarakat untuk diserahkan kepada pihak yang berwajib. Sehingga target kita 2 tahun ke depan Berastagi bisa bersih dari narkoba,”pungkas Iwan. (mtd/Riz)

==================