medanToday.com,MEDAN – Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Erry Nuradi mengatakan, pemerintah dan gereja memiliki peranan strategis dalam pembangunan mental dan spiritual masyarakat. Dia mengajak gereja bersama-sama dengan pemerintah terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Hal itu dikatakan Gubsu Erry saat menerima Ephorus Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) periode 2016-2020 Darwin Lumbantobing beserta Sekjen Pdt David F Sibuea, D.Min, Kepala Departemen Marturia Pdt DR Ana Vera Pangaribuan dan Pdt Dr Pintor Sitanggang.

“Saya berterimakasih, karena Gereja khususnya HKBP sudah bersama-sama dengan pemerintah terus berupaya melakukan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pembangunan penting, namun lebih penting pembangunan mental dan spiritual,” ujar Tengku Erry Nuradi.

Erry mengatakan pembangunan infrastruktur di Sumut saat ini tengah berlangsung pesat. Erry merinci berbagai pembangunan infrastruktur yang kini sedang marak-maraknya terlaksana di Sumatera Utara, mulai bandara, jalan tol dan pelabuhan laut yang berkelas internasional.

“Dari sisi pembangaunan infrastruktur, kita sangat baik progressnya. Namun yang paljng penting pembangunan mental,” ujar Erry.

Gubsu Erry Nuradi saat menerima Ephorus Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) periode 2016-2020 Darwin Lumbantobing beserta Sekjen Pdt David F Sibuea, D.Min, Kepala Departemen Marturia Pdt DR Ana Vera Pangaribuan dan Pdt Dr Pintor Sitanggang. MTD/Ist
Gubsu Erry Nuradi saat menerima Ephorus Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) periode 2016-2020 Darwin Lumbantobing beserta Sekjen Pdt David F Sibuea, D.Min, Kepala Departemen Marturia Pdt DR Ana Vera Pangaribuan dan Pdt Dr Pintor Sitanggang. MTD/Ist

Erry dalam kesempatan itu menitipkan kepada Ephorus untuk memasukkan pencegahan penyalahgunaan narkoba dalam program kepengurusannya. Karena menurutnya narkoba sudah menjadi ancaman besar bagi bangsa dan negara.

“Saya titip, agar gereja ikut memperingatkan jemaat, untuk mencegah penyalahgunaan narkoba yang sudah sangat meresahkan masyarakat,” pinta Erry.

Selain itu, Erry juga berharap kepada para pendeta ikut menenangkan jemaat agar tidak terpancing emosi terkait berita dan komentar-komentar yang bernada negatif dan cenderung memecah belah di media sosial. “Para pendeta hendaknya ikut memberikan himbauan agar jamaat, jangan terpancing emosi dengan berita dan komentar di media sosial yang sangat luar biasa,” kata Erry.

Karena dinamika yang terjadi sangat tinggi, dan perlu kebijaksanaan agar tidak terpancing emosi dan membuat suasana menjadi kacau.“Kita jangan cepat terprovokasi karena sejarah membuktikan Indonesia tidak bisa dijajah kalau bersatu. Politik de vide et impera yang membuat kita terpecah,” tandas Erry.

Sementara Ephorus Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) periode 2016-2020 Darwin Lumbantobing memperkenalkan diri sebagai pengurus HKBP pusat yang baru, memperkenalkan pimpinan distrik yang ada di Sumatera Utara.

“Kita sangat berkeinginan menjalin kerjasama antara gereja dan pemerintah dalam pembentukan manusia yang bisa mengabdi kepada bangsa dan Tuhan,” ujarnya.

Tanpa upaya kerjasama dengan pemerintah, kata Darwin, gereja juga tidak dapat melaksanakan tugas pelayanan sepenuhnya. Dengan kerjasama dengan pemerintah, kendala bisa tertatasi dan hasil maksimal bisa dicapai. “Kerjasama diharapkan dapat menciptakan masyarakat yang damai, rukun dan harmonis serta kondusif,” ujar Darwin. (mtd/min/ril)