ILUSTRASI. (sumber:internet)

medanToday.com – Terkait adanya informasi yang menyebutkan bakal digelar pesta akhir tahun kelompok lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT), di salah satu hotel di Samarinda, Kalimantan Timur, polisi langsung bertindak melakukan penyelidikan.

“Masih penyelidikan dulu, apakah (rencana kelompok LGBT berpesta tahun baru) itu benar atau tidak,” kata Kapolresta Samarinda AKBP Vendra Riviyanto kepada wartawan di Mapolresta Samarinda, Minggu (24/12/2017).

Vendra menegaskan, dia tetap melaksanakan pengamanan tempat hiburan, baik hotel dan tempat penginapan lain, sebagaimana aturan berlaku.

“Tempat hiburan pengamanan sesuai SOP (standar operasional prosedur). Ada keramaian, kita selidiki dulu. Kalau (ajuan ajuan izin keramaian) lengkap, baru kita berikan izin,” ujar Vendra.

Vendra juga tidak menjelaskan gamblang, ada tidaknya rencana aktivitas pesta tahun baru kelompok LGBT di Samarinda. “Kita masih lakukan penyelidikan ya,” pungkasnya.

Sedangkan untuk pengamanan malam Natal, Vendra juga memastikan sekitar 700 personel telah disebar ke seluruh gereja di Samarinda. Yang cukup rawan, ada pada kegiatan di GOR Segiri Samarinda di Jalan Kesuma Bangsa.

“Karena gereja mereka lagi dibangun, jadi kegiatan ibadah Natal, dialihkan ke GOR Segiri yang diperkirakan ada sekitar tiga ribu orang nantinya di GOR itu.

Vendra menerangkan, Kepolisian melakukan pengamanan terbuka dan tertutup di setiap gereja di Samarinda.

“Dari awal kita koordinasi dengan pendeta dan panitia Natal. Kita juga sudah lakukan sterilisasi dan pengamanan terbatas oleh Brimob. Tidak ada pengamanan khusus gereja, karena semua kita amankan,” ungkapnya.

Lantas bagaimana dengan Gereja Oikumene di Samarinda, yang sebelumnya jadi sasaran peledakan bom? “Semua gereja kita amankan,” demikian Vendra.

Informasi dirangkum, kabar kelompok LGBT bakal menggelar pesta mulai beredar Minggu kemarin di sosial media. Awalnya mereka akan menggelar pesta di Balikpapan dan Samarinda. Namun rencana di Balikpapan batal lantaran mendapat penolakan.

Sementara di Samarinda, kabarnya pesta akan digelar di salah satu hotel di Jalan S Parman. Selain merayakan tahun baru, pesta mereka juga untuk merayakan putusan MK terkait pasal kesusilaan di KUHP.(mtd/min)

========================================================