Suporter wanita di antara massa aksi suporter PSMS Medan di Kantor Walikota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Medan, Kamis (14/12/2017). (Tribun Medan/Victory

medanToday.com, MEDAN – Asisten pelatih Edi Syahputra resmi didepak dari Skuat PSMS Medan uang bakal mengarungi laga di Liga 1 musim kompetisi 2018/2019.

Hal ini disampaikan langsung, Kepala Pelatih Djajang Nurdjaman saat dijumpai di mess PSMS Medan, Jl. Candi Borobudur No. 2 Medan.

“Memang Edi sudah tidak lagi, penggantinya ada pelatih berlisensi B namanya Muhammad Yusuf Prasetyo atau sering disapa Yoyo asal Jakarta,” katanya, Senin (18/12/2017).

Pelatih yang akrab disapa Djanur ini membeberkan alasan dirinya memilih Yoyo adalah kemampuannya yang pernah menjadi pelatih U-15 Lijiang Jiayunhao FC.

“Saya butuh pelatih yang supaya tidak memberatkan manajamen, karena asisten pelatih ini tahu statistik, analisis dan ide bagus itu yang saya butuhkan. Dia juga pernah menjadi asisten pelatih Celebest FC,” tegas Djanur.

Selain itu, ex pelatih Persib Bandung ini tidak ingin menambah beban manajamen PSMS dengan harus menambah staff untuk mengurusi hal-hal tersebut.

“Daripada harus mendatangkan staff di tim kepelatihan untuk urusi hal yang saya jelaskan tadi. Sedang Yoyo bisa merangkap seperti itu, apalagi dia dari angkatan muda,” bebernya.

Ia menambahkan keputusan penggantian Edi sepenuhnya berada pada keputusan manajamen karena tidak memperpanjang lagi kontrak pelatih berlesensi B AFC ini. “Saya hanya mencari pengganti, karena manajamen memang tidak memperpanjang jadi tidak ada hubungan pemecatan dengan saya,” terangnya.

Sedang untuk pelatih kiper dan pelatih fisik dijelaskan Djanur masih dipegang Sahari Gultom dan Suwanda.

Amatan Tribun-Medan.com, Yoyo telah ikut bergabung bersama para skuat pada sesi latihan perdana PSMS Medan di Lapangan Kebun Bunga.(mtd/min)

========================================================