medanToday.com, MEDAN – Perusahaan Listrik Negara (PLN) menyatakan sejak bulan Juni 2017 pihaknya mengalami surplus sebanyak 10 persen.

Namun, pemadaman listrik di di Wilayah Sumatera Utara (Sumut) masih terus tejadi pemadaman listrik.

Terkait dengan pemadaman listrik yang terjadi, Deputi Manajer Hukum & Humas PT PLN (Persero) Wilayah Sumatera Utara, Abdul Rahman mengatakan, penyebab pemadaman listrik dikarenakan adanya pemeliharaan maupun gangguan.

“Jawabannya adalah dipadamkan sesaat, karena penyebab listrik padam bisa dikarenakan pemeliharaan maupun gangguan. Seperti halnya mesin kendaraan, pembangkit listrik, gardu listrik, serta jaringan distribusi juga perlu perawatan dan pemeliharaan agar dapat terus andal menyuplai listrik ke pelanggan”katanya, Rabu (6/9/2017).

Selain itu, tambah Rahman, penyebab pemadaman listrik lainnya adalah beberapa pekerjaan pemeliharaan jaringan distribusi yang saat ini dilakukan oleh PLN Wilayah Sumatera Utara di antaranya, perintisan/perampalan pohon, pemeliharaan tahunan Trafo Daya GI, pemeliharaan Gardu Hubung, pemeliharaan penggantian trafo distribusi, tiang kropos, kabel JTM/JTR Rusak, pembangunan trafo sisip/jaringan baru.

“Pemadaman listrik saat pemeliharaan ini dilakukan demi keamanan dan keselamatan kerja, hal tersebut juga dilakukan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan” tutur Rahman lagi.

Walaupun demikian, PLN Wilayah Sumatera Utara selalu mempublikasi jadwal pemeliharaan kepada masyarakat melalui media cetak, radio, dan media sosial.

“Perlu dipahami juga, hal lain yang juga menyebabkan pemadaman adalah gangguan. Gangguan sistem kelistrikan merupakan keadaan dimana jaringan listrik tidak normal dan dapat mengganggu kontinuitas dari pelayanan tenaga listrik. Gangguan tersebut dapat disebabkan banyak hal, antara lain gangguan alam, seperi jaringan tertimpa pohon akibat hujan lebat/angin kencang, gangguan kabel putus akibat angin kencang, gangguan tiang tumbang akibat angin kencang/longsor, serta gangguan trafo distribusi kontak/rusak. Gangguan terjadi di luar kendali PLN, sehingga tidak ada pemberitahuan sebelumnya kepada pelanggan. Seperti halnya pemadaman yang terjadi di Sumatera Utara beberapa hari terakhir, terutama saat malam hari, dikarenakan curah hujan di Sumut cukup tinggi sehingga terjadi gangguan di beberapa lokasi” sebutnya.

Untuk itu, PLN sangat mengharapkan apabila terjadi pemadaman di lokasi terbatas dapat menghubungi Contact Center PLN 123.

“Sehingga bila terjadi gangguan, petugas pelayanan teknik kami dapat cepat mengatasi hal tersebut. Contact Center PLN 123 menjadi garda depan bagi PLN untuk berkomunikasi dengan pelanggan secara langsung melalui sistem online selama 7×24 jam. Contact Center PLN 123 merupakan saluran resmi PLN yang dapat dihubungi masyarakat melalui Telepon: 123, HP: (kode area) 123, E-mail: [email protected], Facebook: PLN 123, Twitter: @PLN_123, dan Website: www.pln.co.id” pungkasnya.

(MTD/BWO)