Wakil Ketua DPR Fadli Zon (Antara/M Agung Rajasa)

medanToday.com,JAKARTA – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menantang Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk segera mengumumkan calon wakil presidennya dalam pemilihan presiden 2019.

Menurut dia, sebagai inkumben, Jokowi seharusnya lebih dulu mengumumkan cawapresnya ketimbang kandidat lain.

Fadli mencontohkan apa yang pernah dilakukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ketika memutuskan maju kembali dalam pilpres 2009, SBY mengumumkan cawapresnya sekitar sebulan sebelum pendaftaran dimulai.

“Seharusnya inkumben kalau sudah matang umumnya akan mengumumkan lebih awal,” kata Fadli saat ditemui di sela acara Indonesia-Pacific Parliamentary Partnership di Grand Hyatt Hotel, Jakarta, Senin, 23 Juli 2018.

Jika Jokowi mengumumkan cawapresnnya jauh hari, menurut Fadli, percaturan politik di tanah air akan semakin menarik. “Tapi, sekarang kan malah belum ada juga,” ujarnya.

Sementara itu, terkait dengan cawapres untuk Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang disebut-sebut bakal menjadi penantang Jokowi di pilpres 2019, Fadli mengatakan kubu Prabowo belum bisa mengambil keputusan. Alasannya, Prabowo dan Gerindra masih menjajaki koalisi dengan sejumlah partai politik.

Menurut Fadli, cawapres Prabowo akan diumumkan setelah ada kesepakatan antara Gerindra dan partai-partai lain.

“Kami akan menyesuaikan dengan pembicaraan saja hingga batas waktu yang ditentukan,” ucapnya.

Sebelumnya, Jokowi mengatakan akan mengumumkan cawapresnya untuk pilpres 2019 dalam waktu satu hingga dua pekan mendatang. Ia menjelaskan sampai saat ini belum memutuskan siapa yang akan ia pilih.

“Ya dalam satu, dua minggu inilah kita putuskan,” katanya saat memberi sambutan dari acara peringatan Hari Lahir Partai Kebangkitan Bangsa di Grand Sahid Jaya Hotel, Jakarta, Minggu, 22 Juli 2018.(mtd/min)

==================