medanToday.com, GOWA – Seorang gadis ditemukan menangis histeris di Jalan Tomanurung, Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Gadis ini menjadi korban begal oleh dua pria yang menodong dan merampas telepon seluler miliknya. Namun pelaku gagal merampas sepeda motor lantaran korban melawan.

Peristiwa yang menimpa Dani (21) terjadi pada Senin (11/9/2017) pukul 22.30 Wita saat korban baru saja pulang bekerja.

Saat melintas di Jalan Talasapang, Kecamatan Rappocini, Makasaar, dua pria yang berboncengan langsung mencegat korban dengan todongan senjata tajam.

“Dia todong saya dengan pisau baru dia ambil hp-ku (iPhone 6). Untung saya melawan jadi dia tidak jadi ambil motorku karena ada orang naik motor dari belakang,” kata Dani sambil menangis.

Korban berusaha mengejar pelaku hingga ke Jalan Tomanurung, Sungguminasa. Namun korban berhenti lantaran pelaku nyaris menikam korban dari atas kendaraan.

Korban ditemukan oleh dua polisi yang melintas dan dibawa ke Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Gowa.

Setelah menjalani pemeriksaan di Mapolres Gowa, korban selanjutnya dibawa ke Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Rappocini Makassar lantaran kejadiannya berada di wilayah hukum Kota Makassar.

“Dari hasil pemeriksaan korban mengetahui ciri pelaku, termasuk nomor kendaraannya dan sudah kami antar ke Polsek Rappocini, karena TKP-nya (tempat kejadian perkara) berada di wilayah hukum kota Makassar,” kata Aiptu Muh Daud, kepala unit Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (Kanit SPKT) Polres Gowa.

(MTD/MIN)