medanToday.com,MEDAN – Pandemi Covid-19 telah berjalan 1 tahun di bulan maret 2021. Namun, perubahan mengenai interaksi sosial mereka terutama dalam hal belajar mengajar masih belum terlihat.
Hal ini disampaikan Ketua Garda Pemuda NasDem Sumatera UTara, Defri Noval Pasaribu saat berbincang dengan media di House of Restorasi, Medan Johor, Sabtu (13/3).
Menurutnya, belajar secara daring bagi para siswa sekolah membuka ruang bermain yang cukup panjang bagi anak. Jika dalam kondisi normal, anak-anak tersita waktunya oleh jam belajar, saat ini jam bermain anak semakin panjang. Hampir seharian anak-anak memiliki jam bermain yang cukup panjang.
Kondisi bermain yang semakin panjang ini menurutnya harus dapat dimanfaatkan untuk hal yang positif. Sehingga walau di masa pandemi, anak anak masih dapat berkreatifitas dan menyalurkan potensinya.
“Hal-hal positif berupa peningkatan kreatifitas anak seperti menggambar, melukis, dan pembangunan karakter anak, sangat cocok dalam mengisi waktu bermain yang menjadi cukup panjang bagi anak-anak akibat dampak pandemi Covid-19,” jelasnya.
Untuk hal ini, Garda Pemuda NasDem Sumut kan melakukan kerja sama dengan Sanggar Anak Sungai Deli (SASUDE) Medan untuk memfasilitasi kegiatan anak-anak.
“Kerjasamanya adalah Garda Pemuda NasDem memberikan bantuan peralatan dan peraga dalam mendukung pendidikan karakter yang dilaksanakan oleh Sanggar Anak Sungai Deli (SASUDE) Medan,” papar Defri Noval Pasaribu didampingi oleh pengurus antara lain, Sekretaris, Ronny Reynaldo Situmorang, Bendahara Robby Hartono, ST, Affandi, ST, Juliyono, SH, Sulafmi, ST, Syapala, SE, Ridho Febrianda, S.Sos, Teddy Wahyudi, S.Pd, dan Elviana, SH.
Defri Noval Pasaribu berharap, dengan bantuan yang diberikan nantinya dapat mendukung program-program yang dilaksanakan oleh SASUDE.
Sementara itu, Bendahara Garda Pemuda NasDem Sumut, Robby Hartono, ST dalam kesempatan tersebut mengatakan, bahwa selain kerjasama dengan Sanggar Anak Sungai Deli (SASUDE) Medan juga telah menjalin kerjasama dengan beberapa kelompok masyarakat seperti kelompok tani di Bagan Percut Deli Serdang dan kelompok masyarakat di Selemak Hamparan Perak.
“Kerja sama dengan kelompok-kelompok masyarakat ini bertujuan menciptakan masyarakat yang yang dapat mendukung Restorasi Indonesia,” kata Robby Hartono.
=================