Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak (kanan) didampingi CEO Garudafood Hardianto Atmadja (kiri) dan Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar RI Rizki Handayani Mustafa (kedua kanan) mencoba teknologi Augmented Reality (AR) di galeri Gery X-Quest di pabrik biskuit Garudafood Gresik, Jawa Timur (28/8). Galeri kunjungan pabrik digital pertama di Indonesia ini menggabungkan unsur edukasi dengan teknologi Augmented Reality (AR) , Virtual Reality (VR) dan Wahana Kereta 4D sehingga diharapkan pengunjung mendapat pemahaman dan pengalaman menyeluruh mengenai proses produksi produk Garudafood mulai dari bahan baku, pengolahan hingga pengemasan.Istimewa

medanToday.com,GRESIK – PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (“Garudafood”) mengadakan talkshow sekaligus peresmian galeri kunjungan pabrik digital pertama di Indonesia yang diberi nama Gery X-Quest Factory di pabrik biskuit Garudafood Gresik, Jawa Timur (28/8).

Gery X-Quest Factory merupakan salah satu inovasi Garudafood dengan konsep digital pertama di Indonesia yang berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia dalam mendukung Tourism 4.0.

Hal ini merupakan bentuk kolaborasi lanjutan antara Garudafood dengan pihak Kementerian Pariwisata, setelah sebelumnya melakukan kerjasama ‘co-branding’ di tahun 2017 pada kemasan maupun iklan televisi produk Gery Saluut Malkist Kelapa bercita rasa kelapa Bali yang masih berlangsung hingga saat ini.

Peresmian dilakukan oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Komisaris Independen Garudafood Dorodjatun Kuntjoro-Jakti, Komisaris Garudafood Hartono Atmadja, CEO Garudafood Hardianto Atmadja dan Managing Director Garudafood Fransiskus Johny.

Acara kemudian dilanjutkan dengan talkshow bertema ‘Peranan Dunia Usaha dalam Mempromosikan Industri Pariwisata’ dengan narasumber Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar RI Rizki Handayani Mustafa, Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia Adhi S. Lukman, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim, Sinarto dan CEO Garudafood Hardianto Atmadja sertaKetua CEO Business Forum Jahja B. Soenarjo selaku moderator, di hadapan puluhan pengusaha profesional yang berdomisili di Jakarta maupun Surabaya.

Program kunjungan pabrik Garudafood telah dilakukan sejak tahun 2015 di ketiga lokasi pabriknya yakni Pati, Gresik dan Rancaekek yang disambut antusias dan positif oleh masyarakat. Oleh karena itu, Garudafood kemudian melakukan berbagai pengembangan dan perbaikan pelayanan untuk dapat meningkatkan daya tarik dan komunikasi yang lebih interaktif lagi.

Perdana diterapkan di Pabrik Gresik, Garudafood kemudian berinovasi menggabungkan edukasi dengan teknologi Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR) sehingga pengunjung mendapatkan pemahaman dan pengalaman menyeluruh mengenai proses produksi produk Garudafood mulai dari bahan baku, pengolahan hingga pengemasan yang dapat disaksikan langsung maupun melalui Wahana Kereta 4D.

‘Gery X-Quest Factory ini menjadi awalan baru bagi kami dalam hal inovasi kunjungan pabrik digital pertama di Indonesia.

“Kami menggabungkan edukasi dengan teknologi sehingga pengunjung dapat merasakan sensasi pengalaman secara holistik dan berbeda,” ujar Hardianto Atmadja, CEO Garudafood.

‘Kami juga berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata untuk mempromosikan industri pariwisata Indonesia menggunakan teknologi Augmented Reality (AR) dengan tema ‘Pesona Bali’ , baik destinasi wisata yang dekat dengan penghasil kelapa maupun kuliner dengan unsur kelapa Bali. Hal ini sejalan dengan konsep ‘co-branding’ sebelumnya di produk Gery Saluut Malkist Kelapa dengan citarasa Bali,’ tambahnya kemudian.

Dalam kesempatan yang sama, Garudafood juga mengundang masyarakat sekitar pabrik yang menjadi mitra binaan Garudafood Sehati untuk menunjukkan hasil kreasi mereka dari daur ulang kemasan produk, hasil panen sayuran hidroponik, produk-produk hasil vokasi seperti mug, kaos dan lain sebagainya serta pemanfaatan waste produk Garudafood menjadi pakan lele.

Hal ini merupakan komitmen Garudafood dalam menjalankan tanggung jawab perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) yang menganut prinsip Triple Bottom Line yaitu keseimbangan kinerja keuangan (profit), hubungan sosial (people) dan lingkungan (planet). Serta sejalan dengan Misi Perseroan untuk menjadi perusahaan yang membawa perubahan dengan menciptakan nilai tambah bagi masyarakat berdasarkan prinsip saling menumbuhkembangkan.

Garudafood juga mengajak jaringan professional pengusaha yang tergabung dalam CEO Business Forum (CBF) untuk berkontribusi nyata dalam mendukung industri pariwisata Indonesia. Diharapkan melalui talkshow ini dunia industri dapat berperan lebih aktif untuk mendukung dan mengembangkan wisata Indonesia.

Kedepannya, Garudafood juga akan mengembangkan eduwisata baru di pabriknya yang lain serta menjajaki kolaborasi dengan Kementerian Pariwisata dalam agrowisata di Pati.(mtd/adv)

====================