MEDAN,MEDAN-TODAY.com – Wakil Walikota Medan, Akhyar Nasution meminta cara pandang pemuda dan masyarakat Kota Medan berubah mengenai sungai. Selama ini, menurutnya sungai kerap dipandang sebagai “bagian belakang” dari rumah sehingga tidak dipedulikan, dan menjadi pembuangan sampah rumah tangga.
“Sekarang saya mengajak agar mindsent masyarakat tersebut diubah dengan menjadikan sungai sebagai beranda halaman depan rumah kita, dengan demikian kita secara aktif akan ikut menjaga kebersihannya,” ucap Wakil Wali Kota Medan, Akhyar Nasution pada kegiatan peringatan hari Sumpah Pemuda oleh KNPI Sumut di Taman Edukasi Avros, Jumat (28/10).
Akhyar menambahkan, momentum hari Sumpah Pemuda ini mengingatkan kita pada sebuah lagu ‘Sungai Deli Airnya Jernih’ . Artinya di Hari Sumpah Pemuda ini, kita berharap agar kejernihan atau kebersihan sungai Deli itu dapat kembali seperti dahulu kala.
“Apabila Sungai Deli ini bersih dan pemuda-pemuda di Kota Medan ini peduli dengan kebersihan sungai Deli pasti sungai itu dapat kembali dimanfaatkan oleh masyarakat. Apalagi masyarakat yang berada di pinggiran sungai tersebut,” jelasnya.
Akhyar menjelaskan, Pemko Medan saat ini terus menggelar koordinasi dengan pihak Balai Wilayah Sungai dalam hal penataan wilayah bantaran sungai. Hal ini karena kewenangan untuk pengelolaan sungai tersebut berada pada balai tersebut.
“Kami terus berkoordinasi dengan balai wilayah sungai, karena bagaimanapun kewenangan untuk mengelola sungai ini ada pada mereka,” ungkapnya.
Akhyar berharap kelak Sungai Deli akan bersih dan menjadi kawasan wisata air yang akan menjadi kebanggaan warga Medan. “Kalau sungai deli bersih dan lestari, maka target Pemko Medan akan sesuai dengan visinya yaitu sungai sebagai beranda halaman depan rumah kita,” ucapnya. (mtd/dis)
