Jokowi Pilih Tetap Berdiri Saat Pembacaan Ikrar dan Hymne Golkar

0
230
Presiden Joko Widodo (tengah) bersama pimpinan DPP Partai Golkar membuka Munaslub Partai Golkar di JCC, Senayan, Jakarta, Senin (18/12/2017).(KOMPAS.com/Nabilla Tashandra)
Presiden Joko Widodo (tengah) bersama pimpinan DPP Partai Golkar membuka Munaslub Partai Golkar di JCC, Senayan, Jakarta, Senin (18/12/2017).(KOMPAS.com/Nabilla Tashandra)

medanToday.com, JAKARTA – Ada yang menarik saat berlangsungnya rangkaian pembukaan Musyawarah Nasional Luar Biasa Partai Golkar, di Jakarta Convention Center, Jakarta, Senin (18/12/2017).

Acara ini dihadiri Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan sejumlah tokoh maupun ketua partai politik lainnya.

Pada acara seperti ini, biasanya Jokowi berdiri dan turut menyanyikan lagi Indonesia Raya serta mengheningkan cipta. Ketika memasuki dinyanyikannya hymne partai, Jokowi dan para tamu undangan lainnya biasanya akan duduk kembali.

Tetapi, tidak malam ini. Jokowi memilih tetap berdiri hingga selesai, meski ia bukan kader partai berlambang pohon beringin itu.

Sementara itu Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan, dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan duduk kembali saat pembacaan ikrar dan menyanyikan hymne Golkar.

Tindakan Jokowi ini diapresiasi oleh Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid selaku Ketua Penyelenggara Munaslub.

“Ketika hymne dan ikrar, Beliau tidak duduk, itu namanya toleransi,” ujar Nurdin, yang lantas disambut tepuk tangan seluruh kader Golkar.

Jokowi hadir di Munaslub Golkar sekitar pukul 19.50 WIB. Kehadiran Presiden Jokowi mendapatkan sambutan meriah dari para kader Golkar.

(mtd/min)