medanToday.com, MEDAN – Kapolda Sumut, Irjen Pol Martuani Sormin Siregar menyebut penyebaran Covid-19 di Sumut sudah melambat. Sebab, angka kesembuhan di provinsi ini terus meningkat yang awalnya posisi sembilan di tingkat nasional kini menjadi peringkat ketujuh.
“Di masa pandemi, Polda Sumut dan Kodam I/BB sungguh-sungguh membantu dan memback up penuh Satgas Penanganan Covid-19 yang dikomandoi Gubernur Sumut,” kata Martuani saat menggelar konferensi pers akhir tahun di Mako Brimob Polda Sumut Jalan Wahid Hasyim Medan, Rabu (30/12).
Dia menjelaskan, pihaknya telah melakukan beberapa langkah penanganan Covid-19. Mulai dari sosialisasi dan Operasi Yustisi untuk meningkatkan disiplin masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan (Prokes) 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
“Hasilnya angka kesembuhan dari Covid yang sebelumnya posisi sembilan nasional, kini berada di posisi ketujuh. Berarti ada perbaikan dan perlambatan penyebaran virus Covid-19,” ucapnya.
“Saat ini kasus terpapar sekitar 17 ribu orang dan meninggal dunia sekitar 600 orang. Tetapi tingkat kesembuhan di atas angka rata-rata nasional yakni 14 ribu orang, artinya di atas 80 persen,” tambahnya.
Masih dikatakan Martuani, di masa pandemi Polda Sumut juga terlibat pembagian masker melalui Operasi Yustisi. Kemudian pembuatan dapur umum untuk menyediakan sembako bagi warga terpapar Covid-19.
“Namun, belakangan ini virus sudah bermutasi menjadi varian baru. Menurut informasi, Inggris sudah lock down. Makanya kita harus tetap waspada dengan tetap mematuhi prokes 3M,” pungkasnya. (mtd/min)
