medanToday.com, JAKARTA – Polisi memburu seorang wanita yang chek-in bersama pria inisial TFA di Tendean Residence, Jakarta Selatan. TFA yang berdomisili di Cipinang Muara, Jakarta Timur ditemukan tewas di lokasi, Selasa (11/9).
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Indra Jafar mengatakan buruannya diduga kabur ke Indramayu, Jawa Barat. “Nanti kalau kita dapat wanitanya baru bisa kita simpulkan. Sekarang kita lagi cari orangnya, karena posisinya agak jauh. Lari ke wilayah sana, ke Indramayu,” kata Indra saat dihubungi merdeka.com, Rabu (12/9).
“(Diduga pelaku?) Iya temannya yang diduga pelaku,” sambungnya.
Indra mengaku, pihaknya telah mendapatkan ciri-ciri wanita tersebut. Hal itu berdasarkan keterangan saksi-saksi dan rekaman CCTV.
Lanjut Indra, korban saat ditemukan berlumuran darah yang keluar dari pelipis mata. Namun, Indra mengaku, belum mengetahui hal itu disebabkan benda tumpul atau apa.
“Hanya pelipis. Itu penyebab keluar darah di situ. Di sana kan ada meja kecil, seperti triplek itu. Nah, di sudutnya itu kena. Sementara dari hasil autopsi ada gangguan di jantung. Nanti kita akan pastikan dulu alibi-alibi,” katanya.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Steven Tamuntuan menyebut, korban ditemukan oleh pihak penginapan saat jam check-out. TFA melakukan check-in di penginapan tersebut pada Senin, 10 September 2018 seorang diri. “Korban check-in melalui aplikasi Agoda pada Senin pukul 09.34,” kata Steven dalam keterangan tertulisnya.
Dia menjelaskan, berdasarkan saksi mata, usai melakukan check-in, pria tersebut keluar kamar dan kembali ke kamarnya di lantai dua bersama seorang perempuan berkerudung.
Keesokan harinya pada pukul 13.00, kata Steven, pihak penginapan mulai menelepon TFA untuk mengingatkan waktu untuk check-out. Namun, setelah mencoba berulang kali menelpon pun tak kunjung ada respons dari pria yang diketahui tinggal di Jakarta Timur tersebut. (mtd/min)
===================