Tendang Ibu-ibu Usai Mencuri di Tokonya, AKBP Yusuf Dimutasi

Polisi pukul pencuri di Bangka Belitung. Istimewa

medanToday.com, BANGKABELITUNG – Kasus pencurian dilakukan ibu dan anak di salah satu mini market Kota Pangkalpinang Kepulauan Bangka Belitung, berbuntut panjang. Pemilik toko yang juga merupakan Kasubid Ditpamobvit Polda Kepulauan Bangka Belitung AKBP Yusuf SE, dimutasi setelah aksinya arogansinya menendang dan memukul pelaku beredar luas di media sosial.

Mutasi itu sesuai surat telegram Kapolda Kepulauan Babel Nomor: ST/1786/VII/2018 Tanggal 13 Juli 2018. Telegram itu ditandatangani Karo SDM Kapolda Kepulauan Babel Kombes Enjang Hasan Kurnia.

AKBP Yusuf dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Babel dalam rangka pemeriksaan. Posisinya digantikan AKBP Steyvanus Suparsono.

Sebelumnya, beredar di media sosial video Kasubid Ditpamobvit Polda Kepulauan Bangka Belitung AKBP Yusuf SE diduga menghardik ibu dan anak. Polisi menyebut perwira polisi tersebut lantaran emosi terhadap sekelompok orang yang mencuri tokonya di Jalan Selindung, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (11/7).

Ibu-ibu yang ditendang dan dipukul AKBP Yusuf diduga merupakan komplotan pencuri tersebut. Kegeraman AKBP Yusuf memuncak setelah diinterogasi kedua ibu-ibu tersebut mengelak mencuri. Sementara komplotan lainnya kalang kabut saat aksinya diketahui pemilik toko.

“Saat itu ada pemilik toko berinisial Y melihat kejadian pencurian di tokonya. Lalu Y bertanya-tanya kepada pelaku pencuri sambil melakukan tindakan kekerasan,” kata kata Kabid Humas Polda Bangka Belitung AKBP Abdul Munim saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (13/7). (mtd/min)

==========================