medanToday.com, TOBASA – Warga Desa Lumban Pea Talak Batu, Wisata Parsambilan, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Sumatera Utara (Sumut) mengadang rombongan Djarot Saiful Hidayat dan Sihar Sitorus, Sabtu (3/2/2018).
Mereka sengaja memblokir jalan sehingga mobil yang ditumpangi oleh Djarot-Sihar tak bisa melintas.
Pengadangan itu dilakukan saat Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut itu akan melakukan ziarah ke makam ayahanda Sihar Sitorus di Desa Parsambilan.
BACA JUGA:
Puluhan warga Desa Lumban Pea Talak Batu itu sengaja mengadang rombongan DJOSS (Djarot-Sihar). Hal itu dilakukan mereka ketika mengetahui bahwa keduanya akan melintasi desa mereka. Sehingga mereka ingin bertemu dan berkomunikasi langsung dengan Djarot dan Sihar.
“Dari pagi kami dengar rombongan Djarot-Sihar Sitorus akan melintasi desa kami. Makanya kami warga Desa Lumban Pea Talak Batu melakukan pemblokiran jalan, agar Djarot dan Sihar Sitorus tidak bisa jalan,” ungkap warga, Jakerta Nainggolan, Sabtu (3/2/2018).
Setelah berhasil membuat rombongan Djarot-Sihar Sitorus berhenti, para warga yang umumnya ibu-ibu ini memberikan ulos dan meminta selfie kepada pasangan cagub-cawagub yang diusung PDI Perjuangan dan PPP.
“Kalau tidak melakukan pemblokiran jalan, tidak akan bisa bertemu langsung dengan Djarot- Sihar,” ungkap Berlian Silaen menambahkan.
BACA JUGA:
PSMS Medan Kalahkan Persebaya, Sihar Sitorus Ledek Djarot saat Nobar di Laguboti
Setelah di ulosi dan berfoto bersama warga Desa Lumban Pea Talak Batu, rombongan Djarot-Sihar pun kembali melanjutkan perjalanannya.
Keduanya akan melakukan ziarah di makam DL Sitorus ayahanda Sihar Sitorus. Selanjutnya, Sihar akan mengikuti kegiatan prosesi keberangkatan yang akan dilakukan keluarga besar Sitorus.
Sementara Djarot akan melakukan blusukan ke dan bertemu warga Kabupaten Tobasa.(mtd/bwo)
============