Erupsi Gunung Sinabung pada pagi hari pukul 08.25 WIB, 01 November 2016. Foto : Facebook Sadrah Peranginangin
medanToday.com, KARO – Gunung Sinabung yang berada di Level IV atau awas kembali menunjukkan aktifitas erupsi, Selasa (14/11). Erupsi terjadi dua kali pada pukul 06.10 WIB dan pukil 10.00 WIB.
“Erupsi pertama tinggi kolom abu mencapai 1.500 meter. Kemudian, erupsi kedua terjadi pukul 10.10 WIB dengan tinggi kolom abu 1.100 meter,” jelas Kepala Pos Pemantau Gunung Sinabung, Armen Putra.
Armen mengungkapkan, saat terjadi erupsi kedua angin bertiup lemah ke selatan-baratdaya. Erupsi juga dibarengi dengan gempa frekuensi rendah selama 152 detik. Dirinya juga menjelaskan, kondisi puncak Gunung Sinabung saat ini masih tertutup kabut.
“Masih agak tertutup kabut, tapi kadang juga terang karena pengaruh angin,” imbuhnya.
Kepada masyarakat diminta agar menjauhi zona-zona bahaya dari Gunung Sinabung. Pasalnya masih berpotensi terjadi awan panas dan guguran lava, serta erupsi.
“Imbauan kita masih sama, jauhi zona merah dari Gunung Sinabung. Gunakan masker, hindari lahar karena sedang musim hujan,” tandas Armen.(mtd/min)
========================================================