medanToday.com,MEDAN – Panglima Kodam I Bukit Barisan Mayjen TNI Loudewijk Pusung mengingatkan agar personel gabungan yang melakukan pengamanan Tahun Baru 2017 dapat menahan egonya.

Hal tersebut diungkapkan oleh Panglima Kodam I Bukit Barisan di pada Apel Gelar Pasukan Pengamanan Tahun Baru 2017, VVIP dan Sistem Pengamanan Kota Medan yang di ikuti pasukan gabungan TNI, POLRI dan Jajaran Pemko Medan di Lapangan Benteng Medan, Rabu, 28 Desember 2016

“Dalam operasi gabungan ini, saya ingatkan kepada seluruh personel gabungan mari kita tekan ego kita. Karena pasukan yang bermacam-macam ini kendalanya pasti kordinasi, saya tidak mau dengar itu,” tegas Mayjen TNI Loudewijk Pusung, Rabu (28/12/2016).

Apel gabungan yang di gelar adalah latihan petugas gabungan dalam mengatasi gangguan Kemanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di Kota Medan dalam rangka Tahun Baru 2017. Sebanyak 5000 personil TNI terlibat dalam latihan itu.

Personel yang terlibat yakni terdiri dari POM AD, Provost , Kodim 0201 BS, Raider, Yonkav, Armed, Arhanud, Yon 121, Marinir, Paskhas, Brimob, Sabhara, Polwan Sabhara Polrestabes, Intel, Dishub Medan, Satpol PP Medan, dan Dinkes Medan.

“Kegiatan kami ini adalah pertanggungjawaban kami, TNI dan Polri kepada masyarakat. Ini adalah akhir program tahun 2016. Dan ini harus dilaksanakan. Makanya nanti kami lanjutkan dengan latihan gabungan sispam kota dan VVIP,” urainya.

Selain Pangdam, turut hadir dalam Apel Gabungan tersebut, Kakor Brimob Mabes Polri Irjen Murad Ismail, Kapolda Sumut Irjen Rycko Amelza Dahniel, Wali Kota Medan dan pejabat Pemko dan Pemprov sumut.

Selain melakukan pemeriksaan kesiapan personel, Pangdam beserta pejabat lainnya juga sempat memeriksa kendaraan tempur milik TNI dan Polri. (mtd/bwo)

===========