Ketua Bidang Koordinasi Relawan Satgas Penanganan Covid-19 Andre Rahadian (Ist)

medanToday.com, JAKARTA – Ketua Bidang Koordinasi Relawan Satgas Penanganan Covid-19 Andre Rahadian mengatakan bahwa relawan tetap solid membantu pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 di tanah air.

“Relawan akan terus membantu pemerintah sampai vaksin Covid-19 ditemukan,” ujar Andre di Jakarta, Kamis (19/11).

Dia juga menegaskan, pihaknya tidak pernah melakukan kegiatan terkait pengembalian atribut relawan seperti rompi dan tanda pengenal atau ID Card. Namun, ia bisa memahami perasaan jika ada dari relawan yang melakukan hal tersebut.

“Kami menerima ini sebagai bentuk aspirasi beberapa relawan, dan kami menampung aspirasi itu. Tapi, kami yakin dalam hati kecilnya mereka tetaplah relawan. Apalagi selama ini sudah terbukti kerja para relawan mampu membantu warga yang mengalami masa sulit selama wabah Corona ini,” ungkapnya.

Pria yang sudah delapan bulan mengkoordinasi 34 ribu relawan di Indonesia itu mengatakan, mulai Oktober sampai Desember sudah berlangsung kegiatan pelatihan untuk Relawan Satgas Covid-19 di tujuh provinsi prioritas. Diantaranya Jawa Tengah, Jawa Barat, Bali, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Nanggroe Aceh Darussalam dan Papua.

Pelatihan bertujuan mengajak seluruh masyarakat untuk melakukan perubahan perilaku dengan melibatkan 10 ribu relawan. Perubahan perilaku adalah kunci dalam menghambat penyebaran Covid-19 sampai diberikannya vaksin.

Menurut Andre, selama ini relawan bersama masyarakat adalah bagian penting dari perubahan perilaku. Ia mengimbau agar semua relawan dan masyarakat agar saling bahu membahu, mengingatkan dan meningkatkan disiplin menjalankan Prokese 3M yakni memakai masker, menjaga jarak serta menghindari kerumunan, dan mencuci tangan pakai sabun di air mengalir. (mtd/min)