MEDAN,MEDAN TODAY.com – Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Rycko Amelza Dahniel mengungkapkan pihaknya akan menurunkan Polisi Wanita (Polwan) berhijab dibarisan depan untuk melakukan penjagaan dalam aksi lanjutan 4 November yang akan berlangsung, Jumat, 25 November 2016.
“Untuk Sumut pelayanan lapis awal akan dijaga Polwan yang berjilbab. Ini akan membantu saudara-saudaranya yang menyampaikan aspirasinya,” ujar Irjen Rycko Amelza Dahniel, Kamis, 24 November 2016.
Hal tersebut dilakukan, berkaca dari aksi sebelumnya di Sumut yang berlangsung dengan tertib dan damai. Maka dari itu, kali ini Polwan berjilbab ditugaskan di barisan depan.
“Kita tidak akan menurunkan anti huru hara, karena dari pengalaman sebelumnya masyarakat Sumut sangat tertib, sangat damai dan menghormati perbedaan,” tuturnya.
Baca : Kapolda Imbau Masyarakat Sumut Agar Tidak Aksi di Jakarta
Namun, dirinya tidak menyebutkan secara pasti berapa jumlah personel yang akan diturunkan untuk mengawal aksi solidaritas umat Muslim tersebut.
“Jumlah personel sesuai dengan kebutuhan,” bebernya.
Yang jelas, pihaknya beserta dengan prajurit TNI dari Kodam I Bukit Barisan akan memberikan pengamanan. Karena itu merupakan kewajiban yang telah diatur dalam Undang-Undang. (mtd/bwo)