medanToday.com, MAGELANG – Seorang buruh serabutan, Sariyono (51), warga kampung Cacaban, Kecamatan Magelang Tengah, Kota Magelang, Jawa Tengah, ditemukan tewas akibat bunuh diri.
Jasad pria itu ditemukan menggantung dengan seutas tali pada tiang rumahnya, Sabtu (18/11/2017), sekitar pukul 07.00 WIB.
Kepala Satreskrim Polres Magelang Kota, AKP Rinto Sutopo menjelaskan, jasad Sariyono ditemukan pertama kali oleh tetangganya, Jumawan (25). Pagi itu, Jumawan datang ke rumah korban untuk membantu panen cabai di kebun.
“Saksi (Jumawan) mendatangi rumah korban dan mengetuk pintu rumah. Karena kondisi pintu tidak terkunci, saksi masuk dan menemukan korban sudah tergantung dan terjerat tali,” ujar Rinto.
Jumawan terkejut bukan kepalang melihat jasad korban, sehingga ia segera memberitahu orangtua korban, Supardi, yang rumahnya tidak terlalu jauh. Mereka juga langsung melapor ke petugas Polsek Magelang Tengah.
Menurut dia, korban sudah tidak bernyawa beberapa jam sebelum ditemukan.
Setelah petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), lanjut Rinto, diketahui korban murni melakukan bunuh diri dengan cara menggantung. Hal itu juga dikuatkan dengan hasil visum yang menyebutkan tidak ditemukan unsur kekerasan pada tubuh korban.
“Dari hasil keterangan saksi, ternyata korban juga sempat berencana bunuh diri dengan menenggak racun tikus namun bisa digagalkan oleh keluarga. Jenazah korban langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan,” kata Rinto.
(mtd/min)
