medanToday.com,KARO – Kehangatan secangkir kopi yang bertemu dengan dinginnya hawa pegunungan memang menjadi satu daya tarik di ‘Biji Hitam’.
Biji Hitam adalah sebuah Kedai kopi di kota dingin Berastagi.Tepatnya berlokasi di Jalan Kolam Renang, Gundaling I, Berastagi,Karo.Lokasinya mudah ditemukan dan tidak jauh dari pusat kota.
BACA: Rasakan Rasa EKSTASE KOPI di Puncak Gunung Sibayak
Nuansa tradisional menjadi ciri khas kedai kopi ini. Untuk mencapai bangunan utama, kita akan bertemu dengan tangga yang murni menggunakan material batu.
Rasanya seperti masuk ke dalam mesin waktu yang memindahkan kita ke era yang berbeda. Era dimana semua terasa begitu kental dengan budaya tradisional, damai dan jauh dari konflik kehidupan.
Unsur tradisional ini didukung dengan elemen kayu yang menjadi unsur dominan kedai kopi ini. Penggunaan kayu ini meliputi struktur hingga ornamen-ornamen detail dan furniture.
Biji Hitam berdiri sejak Maret 2016, Andhika dan Jaka adalah pendirinya. Kedua pria tampan ini tidak lain merupakan saudara kandung.
Dika yang memiliki basic dibidang kopi, serta Jaka yang merupakan penikmat kopi berhasil memberikan kehangatan di kota Berastagi melalui racikan secangkir kopi dari tangan mereka.
Biji Hitam adalah kedai kopi pertama di Berastagi yang menyajikan kopi dengan metode manual brewing, dan Juga satu-satunya kedai kopi yang mengusung third wave coffee.
Sebelumya kedai-kedai kopi yang telah ada hanya menyajikan kopi hitam atau kopi dengan susu yang diseduh dengan cara tradisional.
Kehangatan di Biji Hitam
Suasana malam di Biji Hitam cukup berbeda dengan suasana siang yang sunyi dan lengang. Suasana malam hari di Biji Hitam terasa mengalir dengan kehangatan. Percakapan demi percakapan lahir begitu saja, semua meja penuh dengan pengunjung.
Walau pemandangan tidak didapat dengan maksimal saat berada di dalam, namun terasa sensasi lain berupa belaian angin malam di dataran tinggi dan kehangatan dari kombinasi warna coklat material kayu dan penerangan yang cenderung orange.
Serta suara bisikan pengunjung-pengunjung lain yang saling bercengkrama.Lampu-lampu dinyalakan, pendar-pendar warna orange memberi kesan hangat yang cukup.
Kedai kopi ini sejuk tanpa mesin pendingin, suatu hal yang istimewa yang tak bisa dilakukan kedai kopi lain di kota.
Kebahagiaan Pada Secangkir Kopi
Biji Hitam kini menjadi satu persinggahan wajib untuk menghangatkan diri saat berkunjung ke kota dingin, Berastagi.
Buat kalian yang sedang berkunjung ke Berastagi, jangan lupa mampir ke Biji Hitam untuk menikmati racikan kopinya.
Kalian akan percaya bahwa kebahagiaan dan kehangatan dari secangkir kopi memang benar adanya. Jangan Lupa Bahagia, kawan…(mtd/non)
==============