Medantoday.com, MEDAN – Banyak pasangan yang mengadu nasib dengan bergabung di media sosial atau aplikasi pencarian jodoh seperti Tinder untuk mencari pendamping hidup.
Banyak yang berhasil menemukan belahan jiwa hingga melangsungkan pernikahan dan hidup bahagia bersama. Namun, banyak pula yang gagal dan menjadi korban penipuan, pemerasan dan ruda paksa.
Seperti halnya yang dialami oleh SC (23). Cewek berambut panjang yang tinggal di Jalan Bunga Terompet Medan Selayang ini menjadi korban penipuan seorang pria bernama Hengky yang mengaku sebagai anggota TNI.
Memang, dari tampilannya Hengky tampak seperti seorang personel TNI. Dengan rambut cepak, ia menyebut dirinya anggota Intel Kodam I/Bukit Barisan.
SC pun termakan rayuan maut hingga akhirnya masuk dalam perangkapnya.
Menurut cerita kerabat korban yang dilansir Tribun Medan, awalnya SC berkenalan dengan Hengky lewat aplikasi Bigo Live.
Karena tergoda melihat penampilan Hengky, SC pun mempersilakan pelaku datang ke kosannya pada Senin (4/9/2017) siang kemarin.
“Ketika sampai di kos, kemanakan saya ini sempat ngobrol dengan pelaku. Karena mau diajak jalan oleh pelaku, SC pun mandi,” ungkap Sudarmanto, Selasa (5/9/2017).
Ketika SC selesai mandi, lagi handphone merk Samsung J1 dan notebook merk Toshiba miliknya sudah lenyap. Hengky yang semula berada di kos juga telah pergi.
“Pelaku ini ngakunya Intel Kodam. Kemanakan saya sempat percaya, karena dia terlihat seperti orang baik-baik,” ungkap Sudarmanto.
Atas kasus ini, Sudarmanto pun langsung berkoordinasi dengan pihak Kodam I/Bukit Barisan. Namun, belum bisa dipastikan apakah pelaku benar anggota TNI atau bukan.