medanToday.com, BATAM – Libur panjang sejak Jumat (1/12/2017) hingga Minggu (3/12/2017) dimanfaatkan warga Batam, Kepulauan Riau, untuk berlibur ke Singapura dan Malaysia.
Hal ini terlihat dari padatnya penumpang di Pelabuhan Feri Internasional Batam Centre sejak pukul 06.00 WIB. Hingga siang, penumpang terus bertambah, khususnya yang akan berangkat ke Singapura.
“Tidak saja warga Batam yang berpergian ke Singapura, warga dari Malaysia dan Singapura juga tidak sedikit yang berkunjung ke Batam,” kata Manager Oprasional Pelabuhan Internasional Batam Centre, Nika Astaga, Jumat (1/12/2017).
Nika mengatakan, penumpang lokal menuju Singapura mengalami lonjakan drastis, mulai dari pagi tadi hingga siang ini.
“Libur panjang ini lonjakan penumpang lumayan tinggi. Jumlah penumpang mencapai 7.000 hingga siang ini,” katanya.
Menurut dia, lonjakan penumpang mulai terjadi sejak Kamis (30/11/2017) sore kemarin dan sampai Jumat pagi masih terlihat.
“Rata-rata warga Batam yang menikmati libur nasional ke Singapura dan Malaysia. Dan lonjakan penumpang mencapai 4.000 per hari, dimana hari normalnya jumlah penumpang hanya berkisar 3.000 orang, baik dari Batam ke Singapura ataupun sebaliknya,” katanya.
Di Batam, lanjut dia, wisatawan bisa menikmati pantai dan keindahan alam yang masih alami, sedangkan di Singapura, pengunjung lebih dimanjakan dengan wisata belanja dan kemegahan bangunan yang menjadi daya tariknya.
“Kalau ke Singapura biasanya ke patung singa sama Universal Studio. Itu yang terkenal kan. Sama beli oleh-oleh,” kata Nika.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, lanjutnya, saat ini pihaknya melakukan penambahan pengaman dari petugas keamanan dari yang sebelumnya hanya satu shift ditambah menjadi dua shift.
(mtd/min)