medanToday.com,MEDAN – Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solidaritas Indonesia Sumatera Utara (DPW PSI Sumut) melakukan nonton bareng film “Istirahatlah Kata-Kata” di CGV Blitz Focal Poin, Medan pada Jumat (20/1/2017).
Film besutan Sutradara Yosep Anggi Noen populer karena yang mengisahkan perjuangan seniman Widji Tukul yang penuh keberanian, tanpa kompromi dan konsiten dengan puisi-puisinya dalam memperjuangkan demokrasi di Indonesia jelang reformasi 1998.
Ketua DPW PSI Sumut, Fuad Ginting mengatakan bahwa film ini penting bagi generasi muda sekarang agar tetap konsisten dalam berjuang, dan tanpa melihat sebuah perjuangan hanya sekadar memperhitungkan bonus perjuangan seperti karir politik, akses sumber daya dan kekuasaan semata.
“Film ini penting bagi generasi kita sekarang untuk tak lupa sejarah. Film ini sangat bagus terutama untuk anak-anak muda dari generasi kita, generasi millenial akan sosok Widji Tukul yang berjuang penuh ketulusan yang menjadikan kata-kata sebagai senjata untuk berjuang” ujar Fuad Ginting usai menonton film tersebut.
Widji Tukul adalah seorang sastrawan yang ikut melawan penindasan rezim Orde Baru. Sejak 1998 sampai sekarang dia tidak diketahui keberadaanya, dinyatakan hilang. Dibanyak literasi sejarah menyebutkan Widji diculik oleh militer pasca kerusuhan pada Mei 1998.
Fuad menambahkan, Nama Widji Tukul ikut menjadi buronan orde baru pada saat itu. Aktif dalam melawan Rezim Orde baru sejak Juli 1996, Thukul sudah berpindah-pindah keluar masuk daerah dari kota satu ke kota yang lain, pulau Kalimantan dan pulau Jawa telah disinggahi untuk bersembunyi dari kejaran aparat. Meski begitu dalam kejaran rezim Orde Baru pun Widji Thukul tetap bisa menulis puisi-puisi pro-demokrasi.
“Partai Solidaritas Indonesia, khususnya DPW PSI Sumut sangat mengapresiasi kehadiran film ini. Film ini sangat bagus, saya menyarankan agar masyarakat Sumatera Utara untuk menontonnya. Jangan sampai film sebagus ini hilang secepatnya dari peredaran di Bioskop. Sayang jika kita melewatkannya. ” lanjut Fuad.
Perihal film “Istirahatlah kata-kata” CGV Blitz Focal Poin adalah satu-satunya bioskop yang menayangkan film ini di kota Medan. Sementara, Nobar yang dilakukan DPW PSI juga di hadiri oleh Dewan Pimpinan Daerah Kabupaten/Kota di Sumatera Utara seperti; DPD PSI Kota Medan, DPD Kabupaten Langkat, DPD Kabupaten Langkat, DPD PSI Kab Serdang Bedagai dan DPD Kab Simalungun, jugs para simpatisan PSI juga ikut meramaikan nobar kali ini. (mtd/war)
=================