Polisi Letuskan Senjata, Kawanan Perampok Sadis yang Beraksi di Mandala Takluk

0
3099
Dua perampok yang nyaris gorok leher korbannya setelah diamankan petugas Polsek Medan Area. Keduanya diberikan tindakan tegas karena berupaya kabur, Jumat (19/1/2018).(Tribun Medan)

medanToday.com, MEDAN – Petugas Polsek Medan Area berhasil meringkus pelaku perampokan sadis yang tak segan-segan melukai korbannya.

Peristiwa bermula saat perampokan yang dialami Victor Gunawan yang merupakan warga Jalan Industri, Medan Area, Selasa (16/1/2018).

Ia sempat nyaris digorok, bahkan jari tangan kanannya ditebas parang oleh dua orang pelaku. Akibat kejadian itu, leher korban luka terkena parang yang sempat ditempelkan kedua pelaku ke lehernya.

Setelah kasus ini dilaporkan ke Polsek Medan Area, petugas yang turun ke lapangan mendapati identitas salah satu tersangka.

Dari keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian tepatnya di Jalan Industri, Kelurahan Tegal Sari Mandala depan Vihara Suta Maytrea, tersangkanya adalah Ilham Suwada alias Wada (18) warga Jalan Bromo Ujung, Medan Denai.

Dini hari tadi, petugas yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Rudi Silalahi menangkap Wada. Menurut keterangan tersangka, ia beraksi bersama Erwin Sastiaji Anggara (19) warga Jalan Rawa Cangkuk IV, Medan Denai.

“Setelah kedua tersangka kami amankan, tim kembali melakukan pengembangan. Dari penuturan pelaku, mereka menjual motor korban pada Naim alias Aim,” kata Rudi, Jumat (19/1/2018) sore.

Ketika dibawa pengembangan ke lokasi penjualan motor curian, keduanya berusaha melarikan diri. Petugas yang mengawal kedua tersangka sempat meletuskan tembakan peringatan ke udara.

“Karena tetap berupaya kabur, anggota mengarahkan tembakan ke kaki kedua tersangka. Saat ini, keduanya sudah kami amankan di Polsek,” ungkap Rudi.

Dari tangan kedua tersangka, disita sepeda motor Honda Beat BK 3369 AAL. Kemudian, turut disita kaus tangan panjang yang digunakan para tersangka untuk merampok.

“Berdasarkan pengakuan kedua tersangka, mereka sudah tiga kali beraksi. Mereka kerap merampas sepeda motor milik warga,” katanya.(mtd/min)

=========================