medanToday.com,TELUK MENGKUDU – Cerita yang merupakan tradisi turun temurun, masih dipercaya sebagian masyarakat sekitar. Kisah Raja Pao yang berada di Desa Matapao Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Serdang Bedagai masih membawa tradisi dan dipercaya membawa keberuntungan.
Misdi, penjaga kuburan Kuda Putih atau yang dikenal dengan keramat kuda mengatakan bahwa Raja Pao merupakan Seorang Datok Pao yang memiliki sifat sombong, kejam dan angkuh terhadap penduduk setempat.
Konon Datuk Pao di pinggangnya tergantung pedang panjang dan memiliki Kuda Putih yang selalu ia tunggangi untuk menabrak masyarakat setempat yang tidak mau minggir saat ia melintas. Dan yang sering menjaga kuda putih milik Raja Pao adalah Ramli.
“Namun saat itu ada seorang Syekh yang menyiarkan agama Rasulullah ingin ditabrak oleh raja Pao namun si Ramli mengetahui itu adalah gurunya, lalu dia melompat dan menghadang Kuda Putih milik Raja Pao agar dia berhenti,” tutur Misdi saat menceritakan kisah Raja Pao, di Matapao, Minggu (10/12/2017).
BACA JUGA:
Keramat Kuda Masih Dipercaya Membawa Keberuntungan di Jaman NOW
Misdi melanjutkan ceritanya bahwa Kuda Putih yang merupakan Kuda yang selalu di rawat Ramli terhenti dan membuat Raja Pao jatuh, hingga Raja Pao Mengeluarkan pedangnya dan ingin membunuh Ramli, namun malah Kuda Putih yang ingin membela Ramli harus mati karena perutnya tertusuk pedang Raja Pao.
“Akibatnya Raja Pao saat berperang dengan Kudanya sendiri pun terkena pedangnya hingga membuat matanya hilang satu dan itulah sebabnya desa ini dinamakan menjadi desa Matapao dari kisah si Raja Pao, dan kuburan kuda putihnya dinamakan Keramat Kuda,” cerita Misdi lagi.
Meskipun demikian, sampai sekarang mayarakat sekitar masih mempercayai bahwa Kuda Putih milik Raja Pao merupakan binatang yang tau membalas budi itu masih terawat bersih di Keramat Kuda dan diyakini membawa keberuntungan sampai sekarang. (Mtd/Sti)
================