medanToday.com, JAKARTA – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj menuturkan siapapun tanpa terkecuali akan diterima pada kiai jika bertamu. Termasuk calon presiden Prabowo Subianto.
Hal itu menanggapi safari politik Ketum Gerindra itu ke para kiai dan pesantren NU di Jawa Timur. “Kiai-kiai itu selalu menerima tamu siapapun yang datang jangankan Pak Prabowo sama saudara kita sendiri, siapapun yang datang kiai hormati tanda orang yang beriman kepada Allah hormati tamu menghormati tetangga,” kata Said di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu (12/9).
Dia menegaskan bahwa kunjungan tersebut tidak diartikan sebagai sikap politik. Bahkan, Said mengandaikan para kiai itu bakal menerima seorang Yahudi jika bertamu.
“Bukan berarti sikap politik itu akhlak kiai akhlaknya kiai, saya siapapun datang ke sini saya terima Yahudi pun saya terima apalagi,” tuturnya.
Dia membantah kunjungan Prabowo bakal memecah suara dukungan warga Nahdliyin. Said juga menampik bahwa selama ini NU sebagai organisasi menyatakan dukungan kepada pasangan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin.
“Enggak, tadi itu prinsipnya kiai atau ajaran NU itu menghormati siapapun yang datang harus dihormati saya sendiri tamu siapapun saya terima Yahudi, Kristen, Konghucu, Buddha, Hindu saya hormati sama hormati tamu yang muslim dan non muslim sama,” tuturnya.
Seperti diketahui, Prabowo melakukan safari politik ke sejumlah tempat di Jawa Timur beberapa waktu lalu. Mantan Danjen Kopassus itu berziarah ke makam pendiri Nahdlatul Ulama di Jombang dan Bangkalan. Serta menemui para kiai NU Jatim. Dia pun mengunjungi ponpes Tebuireng dan Tambak Beras di Jombang. (mtd/min)
=======================