medanToday.com, MEDAN – Sekolah Teknisi Telepon Seluler Indonesia (STTSI) cabang Sumut, suskes menggelar bimbingan teknis (bimtek) reperasi handphone bagi pelaku Industri Kecil dan Menengah di Kota Medan.
Bimtek yang merupakan ‘gawean’ Dinas Perindustrian Kota Medan ini berlangsung dari 4 hingga 7 September 2018 di Semba Cafe, Kecamatan Medan Selayang, dan diikuti 21 orang pelaku IKM di Kota Medan.
Selama bimtek para peserta diajarkan mulai dari pengenalan komponen HP, peralatan reparasi, hingga simulasi berbagai kasus kerusakan HP dan cara penanganannya.
Salah seorang peserta Ismail mengatakan, bimtek reperasi handphone ini sangat bermanfaat, sebab masih banyak warga atau pengguna HP yang membutuhkannya. “Dengan adanya bimtek ini setidaknya kita dapat mengetahui bagaiman cara menangani kerusakan HP kita,” katanya.
Koodinator STTSI Sumut, Ivan Lubis mengatakan, bimtek ini bertujuan untuk mengali potensi masyarakat, terutama pelaku IKM dalam bidang reperasi handphone.
Apalagi, kata Ivan, saat ini handphone bukan saja sekedar alat komunikasi, namun sudah menjadi kebutuhan. “Bimtek ini bernilai positif karena bisa melahirkan para wirausaha dalam jasa reperasi handphone,” ucap Ivan saat penutupan bimtek, Jumat (7/9/2018).
Dalam bimtek tersebut para peserta diajarkan bagaimana cara memperbaiki handphone yang rusak. Dimana, kerusakan handphone yang satu dengan yang lain tentunya berbeda. Dengan begitu para peserta dapat mengetahui sejauh mana tingkah kerusakan yang akan diperbaiki.
Kedepan STTSI akan terus mengembangkan sayap dan bekerja sama dengan pemerintah, swasta, maupun lembaga lain di Sumut dalam pelatihan reperasi handphone ini.
“Kita berharap dengan pelatihan yang dilakukan STTSI bekerja sama dengan pemerintah, swasta maupun lembaga lainnya, masyarakat dapat terbantu khususnya dalam memperbaiki handphonenya,” pungkasnya. (mtd/yud)
=========================