Terlibat Skimming, WN Bulgaria Diciduk Usai Makan di Restoran

0
166
Bule Bulgaria terlibat kasus skimming. Merdeka.com

medanToday.com, BALI – Seorang pria warga negara asing (WNA) asal Bulgaria bernama Stefan Ivanov (53) diringkus Tim Opsnal Subdit III Jatanras Polda Bali karena terlibat kasus skimming. Pelaku ditangkap usai makan di Restoran Laota di Jalan Raya Kuta, Tuban, Badung, Selasa (31/7) kemarin sekitar pukul 02.00 WITA.

Pengungkapan kasus ini berawal dari informasi yang disampaikan oleh pihak Bank Mandiri, bahwa di ATM Mandiri SPBU Kerobokan sering terjadi penarikan uang dengan menggunakan kartu ATM palsu oleh WNA. Berdasarkan informasi tersebut tim yang dipimpin Panit I Unit 2 Subdit 3 Ditreskrimum Polda Bali, Iptu Putu Budiawan melakukan penyelidikan sejak 17 Juli 2018 lalu.

Kemudian, pada Senin (30/7) diketahui ada penarikan uang di ATM oleh WNA dengan cara tidak lazim. Selanjutnya dilakukan penyelidikan terhadap pelaku dan diketahui pelaku mengambil uang di ATM Mandiri Kerobokan Denpasar. Selanjutnya polisi terus membuntutinya dan langsung menangkapnya.

Hasil penggeledahan terhadap barang bawaan pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, di antaranya sepeda motor Yamaha Aerox, sepucuk pistol airsoft gun, satu pisau lipat, uang Rp 51.300.000, 98 buah kartu ATM palsu, satu buah kabel plexibel, satu SIM internasional, satu rauter (alat skimming), 5 buah flashdisk, tiga buah kunci pemberian orang Rusia.

Lalu, sembilan kartu debit dan kredit, satu jam tangan, dua struk penarikan ATM, satu laptop, enam buku tabungan BCA, tiga buku tabungan Bank Mandiri, satu buku tabungan Bank BNI, satu buku tabungan Bank BTN, dua hardisk dan empat HP.

Hasil interogasi awal, pelaku mengaku beraksi di ATM Bank Mandiri di dekat SPBU Kerobokan, ATM Bank Mandiri KCP Denpasar, Kerobokan, ATM Mandiri Sunset Point Kuta, ATM BNI Sunset Point Kuta, ATM BRI Sunset Point Kuta dan ATM Mandiri SPBU Dewi Kunti kuta.

“Dari pengakuan tersangka Stefan Ivanov dia mengenal warga negara Rusia itu dan masih kami dalami keberadaannya,” kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hengky Widjaja. (mtd/min)

===========================