medanToday.com,MEDAN – Bakal calon Gubernur Sumatera Utara Ade Sandrawati Purba SH MH, terus melakukan silaturahmi ke berbagai organisasi kemasyarakatan, Senin 14 Agustus 2017.
Hal ini dilakukannya untuk mengintensifkan langkah politiknya jelang pengumuman dari partai politik (parpol).
Setelah mendaftarkan dirinya ke beberapa parpol, Ade Sandrawati menyempatkan diri bersilaturahmi ke DPW Aisyiyah Muhammadiyah Sumatera Utara di Jalan Sisingamangaraja Medan.
Ade Sandra datang dampingi sejumlah pendukungnya, kedatangan Ade bersama tokoh masyarakat Anwar Bhakti dan Tim Relawan Ade Sandra Sumut, disambut langsung oleh Ketua DPW Aisyiyah Muhammadiyah Sumut Hj Elynita Koto dan Bendahara Wilayah Yuniar R Toga.
Dalam pertemuan itu juga, Elynita Koto mengaku sangat bangga dengan mantan mahasiswanya yang memiliki tekad kuat untuk turut berkompetisi dalam Pilkada 2018 mendatang.
“Pada prinsipnya kami dari Aisiyah Muhammadiyah sangat mendukung pencalonan ananda Ade dalam Pilgubsu mendatang. Ini akan mempermudah dalam mengakomodir aspirasi wanita di birokrasi,” ucap Elynita, Senin 14 Agustus 2017.
Dalam kesempatan itu, Elynita pun mempertanyakan komitmen Ade menjadi seorang calon gubernur. Padahal, Ade telah memiliki kehidupan mapan terutama secara finansial.
“Harus menjadi perhatian bagi ananda Ade Sandra bahwa dua peristiwa yang menimpa Gubsu sebelumnya jadikan pelajaran berharga. Jangan larut dalam kekuasaan sehingga lupa tugas untuk melayani kepentingan rakyat. Tapi yang membuat kami senang dan mendukung ketika Ananda Ade menyatakan akan mewakafkan seluruh hidupnya sebagai gubsu demi kepentingan rakyat, itu sangat sejalan dengan visi misi kita di aiayiyah,” tegasnya.
Elnyta berharap Ade Sandra kembali memikirkan matang-matang langkah politik yang diambilnya. “Saya cuma mengingatkan, salat istikharah untuk menentukan pilihan dan jangan lupa meminta petunjuk kepada Allah SWT yang akan menentukan niat kita ke depan,” tandasnya.
Sementara itu, Ade Sandra sendiri mengaku sangat senang dengan respon positif yang diberikan pihak DPW Aisyiyah Muhammadiyah Sumut dalam pencalonannya sebagai gubernur Sumut periode 2018-2023.
“Terus terang, saya sengaja datang kemari untuk meminta nasehat dan bimbingan dari bunda yang sudah saya anggap seperti orangtua saya sendiri,” ungkap Ade.
“Saya berharap, ke depan langkah saya yang berniat jihad dalam pencalonan saya sebagai calon Gubsu ini bisa terwujud dengan dukungan berbagai kalangan. Khususnya organisasi yang mewakili kaum perempuan seperti Aisyiyah Muhammadiyah,” ucap Ade.
Ade pun menyatakan akan mengingat seluruh nasehat Elnyta dan menjadikannya tuntunan baginya dalam melangkah di jalur politik yang penuh intrik.
“Dukungan ini menguatkan niat saya untuk mewujudkan cita-cita dan harapan saya berbuat untuk rakyat di masa depan,” pungkasnya. (mtd/bwo)
=========================
