medanToday.com,MEDAN – Bakal calon Gubernur Sumatera Utara, Ade Sandrawati Purba meminta restu Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri. Ade menyebut, dirinya sudah mengembalikan formulir pendaftaran sebagai syarat pencalonan ke DPD PDI Perjuangan.
“Saya sudah mengembalikan formulir pendaftaran pada Senin (17/7) lalu. Nah, mudah-mudahan, dengan kedatangan Ibu Megawati, Selasa lalu, formulir saya sudah diketahui DPP (Dewan Pimpinan Pusat) PDI Perjuangan. Saya kira itu salah satu peluang berkenalan dengan Ibu Mega,” kata Ade di sela-sela melayat ke rumah warga di kawasan Kabupaten Langkat, Rabu (19/7) jam 11.00 WIB.
Sebelumnya pengusaha sukses di bidang jasa pengamanan, tenaga kerja, dan bisnis traveling terpadu ini sudah bertemu dengan Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara (Sumut), Japorman Saragih di Kantor DPD PDI Perjuangan Sumut, Senin (17/7) jam 12.00 WIB, Jalan Jamin Ginting Medan.
Dalam pertemuan itu, Japorman mengatakan bahwa PDI Perjuangan sangat membuka kesempatan kepada seluruh warga negara Indonesia yang ingin mencalonkan diri sebagai gubernur. Menurutnya, formulir Ade Sandra akan diverifikasi oleh panitia, jika telah memenuhi ketentuan maka akan dilanjutkan dengan fit dan propertest.
“Saya sangat menyambut baik kedatangan tokoh muda dan wanita ini. Jika syarat formalnya lengkap, berikut akan fit dan propertest,” ujarnya didampingi fungsionaris partai lainnya, Sarma Hutajulu, Mainarti Bangun, Syahrul Efendi Siregar dan beberapa orang lainnya.
Japorman menegaskan bahwa PDI Perjuangan sangat konsern terhadap politik perempuan. Dia menyebut, banyak sekali kader perempuan yang telah banyak dilahirkan dari partai Wong Cilik ini.
“Saya tegaskan, kita sangat peduli pada perempuan. Ketua umum kita, Ibu Mega adalah perempuan hebat dan satu-satunya pemimpin partai perempuan di Indonesia. Kita juga banyak punya kader perempuan yang berkecimpung di dunia politik. Jadi kita sangat menyambut baik kedatangan ini,” ujarnya.
Keputusan Ade untuk maju sebagai calon Gubernur Sumut adalah dalam rangka menyambut dukungan dari masyarakat. Ade mengaku dukungan itu sangat besar sehingga disambut dalam rangka sumbangsih membangun daerah ini.
“Saya sebenarnya sangat bangga menerima dukungan dari masyarakat, bahkan sudah ada yang membentuk Relawan Ade Sandra (RASA) yang diisi anak-anak muda. Ini di luar pengetahuan saya. Dan terus terang, apa yang dilakukan teman-teman relawan termasuk membuka komunikasi dengan partai politik, sangat mengejutkan saya. Makanya kita membulatkan tekad untuk maju bersama-sama,” ujar wanita yang juga berprofesi sebagai advokat ini.
Ibu dua putri ini juga menyebut, PDI Perjuangan sebagai partai besar, tentulah punya pengaruh politik yang sangat luar biasa. Makanya, Ade menyebut partai berlambang banteng moncong putih ini adalah partai pertama tempat dia mendaftar.
“PDI Perjuangan ini partai pertama yang saya daftar. Mudah-mudahan mendapat dukungan dari keluarga besar partai ini dan masyarakat Sumut,” ujarnya. (mtd/min)
======================