medanToday.com, MEDAN – Kimia Farma menyiapkan 10 ribu alat rapid tes antigen untuk warga yang bepergian ke luar kota. Langkah ini mengantisipasi lonjakan penumpang jelang libur panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021.
“Stok ini mengantisipasi terjadinya pembludakan penumpang ke luar kota, seperti Jakarta dan Bali. Jangan sampai ketersediaan alat minim,” kata Regional Manager Kimia Farma, Picandi Mascojaya di kantornya, Jalan Kartini No 1 Medan, Sabtu (19/12).
Picandi mengatakan, mulai dari Jumat (18/12) rapid tes antigen sudah dibuka dan akan dilanjutkan pada Senin (21/12).
“Dalam sehari itu kuota tesnya kita buat 400 sampai 500 orang. Dan hasilnya bisa dikeluarkan sekitar 30 menit,” ucapnya.
Masih dikatakannya, bagi warga yang ingin mendaftar harus membawa KTP. Untuk biayanya, berdasarkan surat edaran menteri, di luar Jawa berkisaran Rp275 ribu.
“Tapi kita patok harga Rp250 ribu untuk pelayanan di cabang. Kita juga buka pelayanan di Bandara Kualanamu sebesar Rp200 ribu. Ini sengaja dibuat biar tidak membebani masyarakat,” katanya.
“Ke depannya kami akan melayani masyarakat Senin sampai Jumat dan dimulai dari pukul 07.00 hingga 21.00 WIB. Sedangkan di Bandara Kualanamu tenaga medis Kimia Farma melayani 24 jam,” sambungnya.
Seorang warga menjelaskan melakukan rapid tes antigen agar dirinya bisa mudik ke Jakarta. “Ini barusan siap tes, soalnya besok mau ke Jakarta. Memang agak mahal dari tes Rapid biasa, tapi inikan lebih akurat. Jadi gak apa-apa,” ucap Dira. (mtd/min)