Demi Presiden JOKOWI, Kami Tahan Lapar…

Ngunduh Mantu Jokowi di Medan

0
866
Petugas kebersihan dari Medan Sunggal saat beristirahat di kawasan Ring Road,Medan,Sabtu (25/11). MTD/Bay Hikmah Saragih

medanToday.com,MEDAN – Kehadiran Presiden Joko Widodo di Kota Medan menghadiri acara resepsi dan pesta adat putrinya Kahiyang Ayu yang dinikahi oleh Bobby Arief Nasution membuat daerah sekitar acara dipenuhi posko-posko keamanan dari TNI, Polisi, dan lainnya.

Tak hanya itu,lokasi yang berada di kawasan Ring Road Medan itu dipenuhi belasan perempuan dari dinas kebersihan Medan Sunggal yang dengan kompaknya mengenakan baju kuning dan bertugas membersihkan daerah sekitaran acara pesta.

Pantauan medanToday.com, sepanjang jalan di kawasan Ring Road Medan terlihat bersih. Tidak ada sampah plastik, kertas yang berceceran, daun kering yang jatuh dari pohonnya pun hampir tidak terlihat di sekitaran jalan. Belasan perempuan dari dinas kebersihan sudah bekerja dengan baik selama kurang lebih satu minggu untuk membersihkan jalanan di lokasi acara pesta.

Seperti yang diceritakan oleh Mika (38),seorang petugas kebersihan ini sudah melakukan pembersihan sejak seminggu lalu. Pembersihan jalanan dari sampah dedaunan kering sudah dimulai sejak dua Minggu lalu.

“Saya sendiri membersihkan sampah dedaunan di jalan ini dari seminggu lalu”,ucapnya kepada medanToday.com, Sabtu (25/11/2017).

Ternyata, selama satu minggu bertugas membersihkan jalanan dari sampah, dari pagi hari dan berakhir saat senja tiba tidak membuat perempuan ini kesal. Walaupun, saat siang tiba, makan siangnya belum juga datang.

“Saya mulai kerja dari jam 6 pagi udah disini sampai jam 4 sore, tidak begitu melelahkan dan masih semangat walaupun sampai sekarang makan siang saya belum juga datang. Sepertinya hari ini agak sedikit terlambat.” katanya.

Pembersihan sekitar kawasan jalan Ring Road ini, tambah Mika masih akan dilaksanakan sampai hari Senin (27/11), terhitung sampai acara ngunduh mantu selesai.

“Pembersihan jalan ini dilaksanakan sampai hari Senin. Kami, dari kelompok Medan Sunggal berjumlah 13 orang akan bekerja keras sampai hari Senin,” tambah Mika.

Sementara itu, Halimah (40) petugas kebersihan lainnya walau merasakan lelah, dirinya mengatakan akan tetap semangat untuk bekerja untuk Presiden Jokowi

“Melelahkan sih memang, ditambah lagi kami lapar karena makan siang belum datang. Tapi untuk Bapak Presiden kami masih tetap semangat bekerja. Siapa tahu bisa ketemu Pak Jokowi”. Ujar Halimah, sembari tersenyum.

Dari pengamatan medanToday.com, walaupun mereka sedang lapar, para petugas kebersihan dari kecamatan Medan Sunggal yang berjumlah total 13 orang tersebut terlihat masih tetap semangat dalam menjalankannya tugas-tugasnya.(mtd/bey)

====================