medanToday.com,MEDAN – Transmisi listrik dari Sumatera Selatan (Sumsel) ke Sumut diperkirakan akan selesai pada Desember 2017. Hal itu diungkapkan oleh Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Tengku Erry Nuradi usai upacara Hari Listrik Nasional tersandera di Lapangan Merdeka Medan, Jumat 27 Oktober 2017.
“Tol listrik ini progresnya sudah cukup baik dan akhir Desember ini tol listrik dari Sumatera bagian selatan ke Sumatera bagian Utara itu akan tuntas,” kata Tengku Erry didampingi General Manager PT PLN (Persero) Wilayah Sumut, Feby Joko Priharto.
Dengan adanya tol listrik itu lanjut Erry, nantinya pasokan listrik bisa mencukupi dari kebutuhan listrik yang ada di Sumut. “Jadi, apabila ada surplus listrik baik dari Selatan ataupun dari Utara bisa saling mengisi dengan adanya tol listrik wilayah Sumatera ini,” paparnya.
Tol listrik tersebut juga nantinya akan mencukupi kawasan industri-industri ekonomi seperti kawasan ekonomi Sei Mangke di Asahan, Kuala Tanjung, dan industri pariwisata di Danau Toba.
“Kawasan-kawasan industri ekonomi yang ada di Sumut nantinya akan di suplai oleh PLN jika tol listrik itu selesai akhir tahun ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, jumlah energi listrik saat ini bertambah baik dari sisi permintaan industri cukup tinggi. “Kalau dulunya hanya 1.850 MW untuk Sumut dan Aceh sekarang sudah mencapai 2.000 MW,” tandasnya.
General Manager PT PLN (Persero) Wilayah Sumut, Feby Joko Priharto menambahkan, beban puncak listrik Sumut saat ini mencapai 2055 MW. Jika rampung, tol listrik akan menyumbang 400 MW.
“Tol listrik tersebut lebih efisien. Karena, jika harus membawa batu bara dari Sumsel ke arah Sumatera Utara, maka akan dibutuhkan biaya tambahan dan resikonya akan lebih tinggi. Tapi, syaratnya itu harus membangun transmisi tegangan ekstra tinggi 275 KV. Sekarang pembangunannya sudah sampai Payakumbuh, nanti ke Sidempuan, ke Sarulla, Galang dan terus sampai ke Aceh,” pungkasnya. (mtd/bwo)
==========
