medanToday.com, MEDAN – Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw menjadi narasumber dalam kegiatan talkshow memperingati May Day, di Gedung LPP Medan, jalan Williem Iskandar, Percut Sei Tuan, Medan, Selasa (1/5/2018).
Selain Kapolda, hadir sebagai narasumber Wakil Gubernur Sumut Brigjen TNI (Purn) DR. Hj. Nurhajizah Marpaung, SH, MH, Dewan Pengawas BPJS RS, Rejon Silaban, Kadis Naker Prov Sumut, Frans Bangun serta Ketua DPD K.SPSI Sumut CP. Nainggolan
Kegiatan talkshow mengangkat tema “Penguatan Hubungan Industrial di Era Revolusi industri 4”. Kegiatan ini turut bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan.
Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw mengatakan, kita harus mempunyai dasar negara yang kuat sehingga pengaruh dari luar yang tidak sesuai dengan kondisi negara maka tidak akan mudah masuk.
“Sekarang ini adalah era digital dimana sebagian negara eropa telah menganutnya namun kita tidak perlu mengikuti trend tersebut. Tahun 2045 merupakan 100 tahun kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia sehingga kita harus tetap bertahan untuk menggunakan Sumber Daya Manusia yang ada,” katanya.
Paulus mengatakan, dalam situasi saat ini harus ada ketentuan ketentuan yang menyatakan bahwa negara Indonesia memiliki sumber daya manusia yang kuat. “Bagaimana kita bersama-sama seluruh stakeholder menghadapi ketika era digitalisasi masuk ke negara kita. Era boleh berubah namun acuan tetap pada hukum dan peraturan yang berlaku,” ujarnya.
Kemajuan teknologi dan komunikasi tentunya otomatis menimbulkan berbagai permasalahan khususnya masalah ketenaga kerjaan. Menghadapi hal ini, negara harus mengakomodasi hak-hak tenaga sehingga tidak banyak reaksi yang timbul dengan kemajuan era saat ini.
“Tugas Polri saat ini menjaga keamanan dan ketentraman masyarakat dalam negeri tentunya bekerjasama dengan stake holder guna membangun sinergitas. Kita mendorong berbagai pihak untuk tidak menghadapi berbagai permasalahan dengan frontal dan aksi yang anarkis. Hal terpenting bagaimana negara ini sungguh-sungguh menyelamatkan rakyatnya”, ucapnya.
Paulus juga menghimbau kepada ribuan buruh untuk bijak dalam menggunakan media sosial, apalagi terhadap info hoax yang nantinya dapat berakibat buruk terhadap keutuhan bangsa.
Selain itu, Sumatera Utara dalam waktu dekat akan melaksanakan pilkada serentak pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta kepala daerah di delapan Kabupaten-Kota. “Ya, mari kita jaga Sumut agar tetap kondusif, aman dan tentram. Karena Indonesia rumah kita,” pungkasnya. (mtd/yud)
=================================