medanToday.com,MEDAN – Walikota Medan, Dzulmi Eldin akui kinerja pelayanan kantor Disdukcapil masih lambat. Hal tersebut terlihat saat dirinya melakukan sidak di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Medan di Jalan Iskandar Muda nomor 270, Petisah Tengah, Medan, Selasa 02 Januari 2018.
Dalam sidak tersebut, Eldin menyoroti tentang kinerja pelayanan di Kantor Disdukcapil, yang selama ini banyak dikeluhkan masyarakat, terkait pembuatan KTP, Kartu Keluarga dan Akte Kelahiran yang memakan waktu lama.
“Pelayanan mulai berjalan baik, tapi memang masih banyak kendala. Seperti permasalahan KTP yang sudah mati masa berlaku, sebenarnya sudah ada ketentuan yang mengatur KTP itu berlaku seumur hidup,“ kata Eldin, Selasa (2/1/2018).
BACA JUGA:
PNS Disdukcapil Medan Tak Ramah & Sombong, Perlakukan Masyarakat Seperti Orang Bodoh
Seperti dikutip dari tribunmedan.com, sidak kali ini terkesan “ecek-ecek” dan diduga sudah bocor. Begitu mendapat kabar mantan Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Kadispenda) itu akan datang, pegawai sibuk melakukan bersih-bersih.
Sebelum Eldin sampai ke kantor Disdukcapil di Jalan Iskandar Muda, sejumlah pegawai sudah sibuk merapikan ruang bagian tengah kantor yang tadinya berisi stan madu dan stan BPJS.
Dua stan itu buru-buru dimasukkan ke satu ruangan persis di samping pintu masuk utama Disdukcapil.
Tak sampai disitu saja, jalan berlubang yang tadinya digenangi air dekat pagar masuk ditimbun pasir. Beberapa petugas Dinas Perhubungan yang mengenakan seragam juga sudah menunggu sebelum Eldin datang.
Saat Eldin tiba, beberapa pegawai keluar menyalami pria berkepala plontos ini. Eldin sempat terdiam di ruang tengah karena kondisi kantor tampak gelap.
BACA JUGA: Kota Medan Dinobatkan Kota Terbaik Indonesia 2017, Kok Bisa?
Eldin sempat mengobrol pada beberapa warga yang melakukan pengurusan surat-surat di Kantor Disdukcapil. Bahkan Eldin juga sempat menggendong seorang balita dan mengajak orang tuanya berfoto bersama.
Terkait pembuatan dan pengambilan resi KTP, Eldin mengatakan resi bisa di lakukan di Kecamatan. Namun hingga kini permasalahan jaringan masih menjadi faktor utama kendala dalam pembuatan KTP.
“Bisa jadi lambat karena masalah jaringan. Jadi bukan karena kita tidak melayani, paling nanti kita rubah polanya agar pelayanan bisa lebih baik,” jelas Eldin. (mtd/min)
===============
BACA JUGA:
Pesta Kembang Api di Lapangan Merdeka Jadi Malapetaka, Warga Medan Luka-luka