medanToday.com, JAKARTA – Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly memerintahkan jajarannya untuk meningkatkan kewaspadaanya, terutama dalam menerima kedatangan tamu Asian Games yang mulai masuk ke Indonesia sejak pekan kemarin. Hal itu, ditegaskan Yasonna karena kekhawatirannya terhadap keberadaan orang asing, yang memanfaatkan momentum Asian Games untuk leluasa masuk ke Indonesia dengan jalur official.
“Jangan sampai ditunggangi, bisa jadi ada saja niat orang dari luar numpang di pesawat, kemudian masuk lewat kalur atlet dan official, itu yang perlu diwaspadai,” kata Yasonna, di Novotel Kota Tangerang, Selasa (14/8/2018).
Diungkapkan dirinya, kantor imigrasi di bandar udara terutama Bandara Soekarno-Hatta bersama Inasgoc telah memiliki alat dan sistem yang baik untuk menyeleksi setiap tamu asing yang datang.
Alat ini akan bisa langsung mendeteksi keaslian pass atau akses atlit dan official. Jadi ketika ada WNA yang memanfaatkan hal tersebut, langsung ditolak dan dikembalikan ke Negara asalnya.”Ini kan (Asian Games) mendatangkan orang banyak, itu yang mesti diwaspadai,” ucap dia.
Dirinya menampik, melakukan pelarangan terhadap warga negara asing (WNA), terlebih dalam penyelenggaraan kegiatan olahraga tingkat Asia ini.
“Semua bisa masuk Indonesia, dengan prosedur dan ketentuan yang ada. Kita juga harus ramah sebagai tuan rumah terhadap tamu-tamu dari negara tetangga. Tapi harus ditekankan, meski ramah harus tetap waspada, tidak boleh lengah,” ucap dia. (mtd/min)
=========================