medanToday.com,JAKARTA – Menteri Agama RI Fachrul Razi mengimbau umat Islam di Indonesia mengedepankan akal sehat dalam menghadapi wabah virus corona (Covid-19).
Menag menyebut banyak aktivitas kebaikan yang semestinya dapat dilakukan dalam kondisi berkerumun di bulan Ramadan, seperti salat tarawih berjamaah di masjid, berziarah dan mudik. Namun, dengan merebak wabah Covid-19, ia menyarankan umat islam menahan diri melakukan hal-hal di atas.
“Karena itu kita gunakan akal sehat kita, karena Covid-19 ini bukan main, menyebarnya sangat cepat. Kemudian kalau tidak diantisipasi dengan baik, kita akan terkena,” katanya dalam agenda ‘Pesan Menteri Agama untuk Umat Islam’, dengan tema Meneladani Rasulullah SAW yang memimpin dengan akal sehat, Kamis (30/4).
Dalam kegiatan yang dilakukan secara online dan dihadiri oleh jajaran di Kementerian Agama tersebut, Razi meminta umat Islam juga senantiasa bertawakal kepada Allah SWT.
“Tawakal itu juga bukan berarti kita mengabaikan kepentingan-kepentingan kesehatan, atau kepentingan lain di luar masalah ketawakalan,” katanya.
Ia pun sempat menyosialisasikan kembali mengenai Surat Edaran terkait Panduan Ibadah Ramadan dan Idul Fitri 1 Syawal 1441H di tengah pandemi Covid-19. Salah satu poin surat itu mengatur mengenai pelaksanaan salat tarawih agar dilakukan bersama keluarga inti di rumah masing-masing.
“Nah, di sinilah kita tidak saja berbicara tentang rumusan-rumusan ibadah, tapi juga menggunakan akal sehat. Tuhan kembali mengajarkan kita bukan saja mengingatkan iman dan takwa, tapi juga akal sehat,” tambahnya.
==================