medanToday.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memastikan kesiapan pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 secara nasional. Hal ini dilakukannya saat meninjau simulasi vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Tanah Sareal, Bogor, Jawa Barat, pada 18 November kemarin.
“Secara logistik, kesiapan prosedur menjaga suhu vaksin atau cold chain sudah siap. Jadi, untuk menjaga kualitas dan efektivitasnya sudah berjalan dengan baik,” ucap Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito saat menjawab pertanyaan media yang disiarkan dari kanal Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (26/11).
Saat ini, lanjutnya, rata-rata kesiapan cold chain di Indonesia mencapai 97 persen. Pemerintah juga sedang melakukan finalisasi menentukan daerah prioritas yang akan memperoleh vaksin. Pertimbangannya melalui dari berbagai aspek yang diantaranya seperti jumlah kasus positif, penduduk, luas wilayah dan sebagainya.
Selain itu, pemerintah pusat terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah menyiapkan sumberdaya manusia (SDM) yang dibutuhkan dalam program vaksinasi Covid-19. SDM yang dibutuhkan tentunya menyesuaikan dari jumlah peserta vaksinasi. Koordinasi yang dilakukan berikutnya yaitu meliputi sarana pendukung lain yang dibutuhkan saat program vaksinasi dilakukan.
Program vaksinasi nasional sangat bergantung pada hasil uji klinis tahap 3 yang saat ini sedang dilakukan. Nantinya, hasil tersebut akan dikaji Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (POM) sebelum dikeluarkannya ermergency use of authorization (EUA).
“Kami berharap tahapan ini berjalan sesuai rencana sehingga vaksinasi dapat dilakukan dengan jadwal yang sudah ditetapkan. Sekarang, pemerintah fokus memastikan bahwa vaksin yang digunakan nantinya aman, berkhasiat dan minim efek samping,” pungkas Wiku. (mtd/min)