medanToday.com,MEDAN – Tumpukan sampah masih terlihat di beberapa tempat di Kota Medan, Selasa 28 Maret 2017 pagi. Mulai dari kawasan Tanjung Sari Medan, Setia Budi, Jalan Jamin Ginting, Jalan Kapten Muslim dan beberapa kawasan lainnya di Kota Medan.
Sampah-sampah tersebut pun sudah mengeluarkan bau tak sedap yang menyengat. Ini merupakan dampak truk-truk pengangkut sampah dari Dinas Pertamanan dan Kebersihan Kota Medan yang tak beroperasi sejak Sabtu 25 Maret 2017 lalu. Hal tersebut dikarenakan, biaya operasional atau uang bensin untuk truk-truk pengangkut sampah tersebut tak kunjung turun. Alhasil, beberapa tempat di Kota Medan berubah menjadi seperti tempat pembuangan akhir (TPA) sampah.
“Tadi aku melintas di Jalan Jamin Ginting, bau busuk. Ada dua gerobak sampah yang penuh enggak diangkut,” kata Jefri salah seorang warga Kota Medan, Selasa 28 Maret 2017.
Ia khawatir, tumpukan sampah tersebut jika tidak segera diangkat akan menimbulkan penyakit bagi warga Kota Medan. Dirinya pun berharap, Dinas Pertamanan dan Kebersihan Kota Medan bisa segera mengangkut sampah-sampah tersebut.
“Ada apa ya, apa petugasnya mogok apa cemana,” ujar Jefri. (BACA : Uang Bensin Belum Turun, Truk Pengangkut Sampah Parkir 3 hari)
Sebelumnya, keresahan tersebut pun sudah dirasakan oleh Andi warga Kecamatan Medan Area, Senin 27 Maret 2017. Ia menyatakan, sampah ditempat pembuangan sampah didepan rumahnya sudah penuh dan mengeluarkan bau tak sedap. Meskipun begitu tak ada [etugas kebersihan yang mengangkut sampah tersebut.
Ia pun sempat komplain kepada Kepala Lingkungan Tegal Sari II terkait masalah sampah tersebut. Sementara itu, Adi Kepala Lingkungan Tegal Sari II dan Ali Sipahutar Camat Medan Are saat dikonfirmasi mengatakan hal tersebut memang benar.
Banyaknya sampah yang menumpuk tersebut dikarenakan petugas yang biasanya menjemput sampah tidak bertugas karena biaya operasional mereka tak turun. “Informasi yang kita dapat mereka tidak bisa bertugas karena opersionalnya gak ada,” jelas Ali.
Sementara itu, sampai hari ini belum ada tanggapan dari Kepala Dinas Pertamanan dan Kebersihan Kota Medan M Husni. Pesan singkat yang dikirimkan ke ponselnya sejak kemarin berisikan pertanyaan terkait menumpuknya sampah di Kota Medan pun belum juga dibalas. (mtd/bwo)
=============
Baca Juga:Â
