Berakhirnya Masa Kejayaan Hasan Harahap, Gembong Perampok Kejam

0
1929
Kawanan perampok diringkus Tim gabungan Polres Tapanuli Selatan (Tapsel) dan Polda Sumatera Utara. MTD/Boedhi Gaspa

medanToday.com, MEDAN – Hasan Harahap, mengingatkan kita pada Ramses II. Ramses II adalah Firaun ke-3 dari dinasti ke-19 yang memerintah selama 66 tahun mulai dari 1279-1213 SM.

Ramses II juga merupakan salah satu Fir’aun yang paling lama berkuasa, selama memerintah Mesir di masa lalu, Ramses II dikenal sangat keji. Bahkan dia bisa melakukan apa saja termasuk memperbudak bangsa Bani Israil dengan cara yang sangat mengerikan.

Namun, masa kejayaannya sirna ketika mau merenggut nyawanya. Ramses II bersama bala tentaranya tenggelam di Laut Merah.

BACA: Dikenal Sadis & Sangat Licin, Begini Cara Kawanan Perampok Hasan Cs Beraksi

Begitu pula dengan Hasan Harahap, Ia merupakan pimpinan gembong perampok yang meninggal setelah ditembak mati oleh Satuan Reserse Kriminal Polres Tapanuli Selatan. Hidupnya berakhir di kawasan Sunggal Kota Medan.

Dengan sangat kejam, Hasan membacok anggota Detasemen C Brimob Sipirok, Bripka DN.

BACA JUGA 

“Sudah ada 46 laporannya di Polres Tapsel ini. Pelaku yang kami tindak tegas ini sudah sangat meresahkan, dan sering melakukan perampokan di jalan lintas Sumatera,” kata Kapolres Tapanuli Selatan, AKBP M Iqbal Harahap, Rabu (1/11/2017).

Selain menangkap Hasan, petugas yang dipimpin Kasat Reskrim Polres Tapsel, AKP Ismawansyah juga menangkap dua bala tentara Hasan, mereka adalah RH alias Lomo dan AP alias Ali.

“Karena keduanya juga melawan dan berniat kabur, pelaku kami berikan tindakan tegas di bagian kakinya. Sejauh ini, sudah ada sembilan tersangka lain yang kami bekuk,” ungkap Iqbal.

Penangkapan ini kata Iqbal, tidak terlepas dari bantuan Direktorat Reserse Kriminal Polda Sumut.

“Sekitar seminggu yang lalu, kampung Pasir Julu, Sosa, Tapsel yang dijadikan lokasi persembunyian para pelaku digerebek,” jelasnya.

Sementara itu, Wadir Krimum Polda Sumut, AKBP Maruli Siahaan mengatakan pihaknya tetap membackup polres-polres yang ada di daerah.

“Belum lama ini, mereka ikut membantu dua kasus yang menjadi sorotan di Kota Siantar,” ungkapnya.

Lebih lanjut AKBP Maruli mengatakan, sesuai dengan perintah bapak Kapolda, kami tetap melakukan kordinasi ke polres-polres yang ada di daerah. Kami akan tetap bantu jika mereka membutuhkan kami. (mtd/non)

=============