Erupsi Sinabung Pagi Ini Disertai Luncuran Awan Panas Hingga 3 Km

Gunung Sinabung mengeluarkan lava pijar bersama guguran awan panas terlihat dari Desa Tiga Pancur, Tanah Karo, Sumut,, September 2014. Foto: Dedi Sinuhaji for medanToday.com

KARO,MEDAN-TODAY.com – Aktivitas Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara terus meningkat. Pagi ini Sinabung kembali erupsi, disertai dengan luncuran awan panas.

Petugas Pos Pengamat Gunung Sinabung, Deri, mengatakan, guguran awan panas tercatat terjadi hingga 8 kali. “Untuk luncuran awan panas guguran paling jauh jarak 3 km pada pukul 06.52 WIB,” kata Deri, Selasa (1/11/2016) seperti dilansir dari laman detikCom.

Dia mengatakan, erupsi yang tertinggi terjadi pada pukul 07.21 WIB. Erupsi tersebut setinggi 1 km. “Kita imbau kepada masyarakat untuk tidak memasuki ke zona berbahaya yang sudah ditentukan,” ujarnya.

Sebelumnya, kemarin senin 31 Oktober 2016, Gunung Sinabung juga erupsi bersamaan dengan luncuran awan panas. Erupsi tersebut juga disertai dengan gempa vulkanik sebanyak 12 kali.

Staf Posko Pemantau Gunung Api Sinabung, Derry, mengatakan erupsi pertama terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Sedangkan erupsi yang cukup tinggi terjadi pada pukul 12.43 WIB.

Selain letusan yang cukup tinggi, erupsi juga disertai dengan awan panas dengan jangkauan 1.000-3.000 meter menuju arah timur tenggara.

Saat ini, Gunung Sinabung masih berstatus awas. Ribuan warga masih mengungsi di sejumlah posko yang tersedia. Setelah meletus pada tahun 2010, Gunungapi Sinabung kembali aktif hingga saat ini. Padahal sebelumnya Sinabung tidak beraktifitas selama ratusan tahun. (mtd/dis)