medanToday.com, MEDAN – Pelaku perampokan dan penganiayaan terhadap korban Nurhayati Napitupulu alias Oppung Napit (73) warga Jalan Notes ditangkap petugas Polsek Medan Baru.
Pelaku IV alias Ivan (24) warga Jalan Piring, Ayahanda Medan terpaksa dihadiahi timah panas karena saat ditangkap melakukan perlawanan.
“Saat dilakukan pengembangan untuk mencari barang bukti, pelaku berusaha melarikan diri. Petugas terpaksa memberikan tindakan tegas terukur dengan menembak kaki kirinya,” kata Kapolsek Medan Baru, Martuasah Tobing, Sabtu (21/4/2018).
Martuasah mengatakan, awalnya petugas mendapat informasi adanya perampokan di Jalan Notes Ayahanda, Medan pada Kamis 29 Maret 2018 malam.Dari informasi itu petugas turun ke lokasi kejadian. Setibanya di lokasi korban ternyata sudah dibawa ke Rumah Sakit.
“Dari hasil keterangan saksi diketahui korban dalam kondisi tangan, kaki serta mulut diikat kain di dapur rumah dengan kondisi kepala dan bibir berdarah serta lebam2 dimuka. Untuk kamar korban dalam kondisi berantakan,” ujarnya.
Petugas pun melakukan penyelidikan dan memeriksa rekaman CCTV. Daru hasil rekaman tersebut petugas mengetahui identitas pelaku.”Pelaku kita tangkap saat berada bekerja melakukan dekorasi di gedung pada Sabtu 21 April 2018 dinihari tadi,” ungkapnya.
Selanjutnya, petugas melakukan pengembangan untuk mencari barang bukti. Pada saat dilakukan pengembangan pelaku berusaha melarikan diri. Petugas memberi tembakan tegas terukur kearah kakinya.
“Dari pelaku petugas menyita barang bukti 2 buah serbet untuk mengikat tangan dan mulut korban, ikat rambut kain untuk mengikat kaki korban, batu gilingan cabe, celana dan baju pelaku, serta sertifikat Tanah dan KK.
Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan petugas.Pelaku kita jerat dengan Pasal 365 KUHPidana,” pungkasnya. (mtd/yud)
==================================
