medanToday.com, JAKARTA – Vokalis Andien Aisyah (32) merasa bangga ketika mengenakan kain tradisional Indonesia. Ia mengatakan bahwa itu merupakan usahanya untuk melestarikan keberadaan kain Indonesia.

“Bangga sekali. Itu one of a kind. Banyak orang yang meremehkan itu. Simply karena itu dari Indonesia, bukan dari negara lain,” tutur Andien di Qubicle, kawasan Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (26/10/2017).

Perempuan yang lahir di Jakarta pada 25 Agustus 1985 ini mengatakan bahwa ia mendapat apresiasi bukan dari orang-orang Indonesia, melainkan dari manca negara, ketika ia mengenakan kain Indonesia.

“Aku pernah ke New York Fashion Week memakai batik dan orang nanya ini dari mana, ini bahannya apa, yang bikin siapa? Bahkan, aku pakai tas anyaman, ini apa. Padahal, sebenarnya itu tas anyaman beli di pasar, yang cuma Rp 30 ribu. Tapi, di sana jadi sesuatu,” kenang Andien.

Ibu satu anak ini bersyukur bahwa kini masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, mulai peduli kepada kain buatan tangan pengrajin lokal.

“Di Jakarta sudah mulai aware untuk pakai kain yang bagus dan baju sehari-hari,” ujar istri dari Irfan Wahyudi ini.

(mtd/min)