medanToday.com,MEDAN – Mantan pemain PSMS Medan, Saktiawan Sinaga tampaknya mulai serius menggeluti kegiatan barunya yakni menjadi pelatih.

Pasca mengalami cedera parah ketika mengikuti Turnamen Antar Kampung (tarkam), ia pun kini memilih untuk gantung sepatu.

Karir sepakbolanya di klub profesional pun tak mau dilanjutkan kembali. Sehingga saat ini ia tengah menangani tim Medan Jaya U-15 yang tengah bertarung dalam Turnamen Edy Rahmayadi Cup.

Ketertarikannya di dunia kepelatihan tampaknya kini mulai serius ia jalani. Pasalnya mantan pemain Tim Nasional (Timnas) itu berencana akan mengambil lisensi kepelatihan demi melanjutkan misinya sebagai pelatih profesional.

“Kalau lisensi saya sebagai pelatih memang belum ada. Rencana kalau ada buka pendaftaran lisensi pelatih saya mau ikut. Mungkin tahun depan ada buka lagi,” ujarnya kepada di Kebun Bunga, Minggu 27 November 2016.

Saktiawan Sinaga saat memperkuat tim PSMS Medan. triadi wibowo/sumutPos
Saktiawan Sinaga saat memperkuat tim PSMS Medan. triadi wibowo/sumutPos

Saat ini Saktiawan berhasil membawa timnya Medan Jaya melaju ke semifinal Edy Rahmayadi Cup. Padahal diakuinya timnya tak banyak melakukan persiapan. Apalagi ini menjadi debutnya menangani tim remaja.

“Saya juga jadi pelatih ini sebenarnya masih belajar saja. Makanya dari tim U-15 dulu merintis. Sambil dapat dari arahan juga dari Bang Edi, bagaimana pola-pola permainan yang akan dimainkan,” ucap pemain yang pernah merumput di Pusamania Borneo itu.

Sakti tak memiliki target. Ia hanya ingin membawa tim Medan Jaya sebagai pembinaan usia dini. “Kalau targetnya saya tidak ada sampai mau juara. Karena saya pikir ini sebagai proses pembinaan saja,” pungkasnya. (mtd/min)

 

 

 

 

 

sumber:tribunmedan