medanToday. Com, MEDAN – Mantan Bupati Karo, Kena Ukur Surbakti (Karo Jambi) meninggal dunia, Minggu (6/9/2020). Seharusnya, Kena Ukur yang maju lagi diusung Golkar, Demokrat, PAN, mendaftar sebagai calon bupati hari ini ke KPU Karo.

Sebelumnya, kabar meninggalnya Kena Ukur Surbakti ini menyebar di media sosial. Salah satunya dari akun facebook Ben Onisi Sitepu. Dalam tulisannya, Ben mengungkapkan ucapan bela sungkawa atas meninggalnya politisi Partai Demokrat itu.

“Turut berduka cita atas meninggalnya Bupati Karo 2011-2014 DR (HC) Kena Ukur Surbakti, kiranya keluarga yang ditinggalkan dapat penghiburan dari Tuhan,” Tulis Ben Onisi.

Tak hanya itu, ucapan yang sama juga dituliskan dalam akun facebook Budianto Surbakti yang juga calon wakil Bupati Karo dari Partai PDIP.

“Rest In Peace, kami sekeluarga turut berduka cita atas berpulangnya orang tua kami mantan Bupati Karo, Bapak Kena Ukur Surbakti ( Karo Jambi). Kami berdoa semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan penghiburan oleh Tuhan. Man Nande ras turang/senina kami, lampas kam terapul ibas kelawesen Bapanta Pt.Em ku Surga,” tulisnya beberapa menit yang lalu.

Kena Ukur Surbakti (Karo Jambi) diketahui akan maju di pilkada Karo sebagai calon bupati berpasangan dengan Paulus Sitepu. Keduanya diketahui diusung oleh Partai Demokrat, Golkar dan PAN.

Kabar ini dibenarkan Plt Ketua Partai Demokrat Sumut, Herri Zulkarnain. “Benar, meninggal pukul 6 pagi tadi,” ucapnya melalui saluran telepon.

Diwawancarai mengenai penyebab wafatnya Karo Jambi, Herri mengaku belum mendapat informasi yang jelas.

“Beliau sudah berumur juga. Soal riwayat penyakit belum dapat info jelas. Yang pasti sudah dimakamkan pukul 8 tadi,” sambungnya.

Herri menjelaskan kalau Karo Jambi adalah kader terbaik Partai Demokrat di Kabupaten Karo.

Seharusnya hari ini Karo Jambi akan mendaftar ke KPU sebagai calon Bupati Karo di Pilkada 2020.

Menilik hal ini, Herri Zulkarnain akan segera memikirkan calon pengganti almarhum.

“Kita sangat berduka. Hari ini saya akan ke Karo untuk memastikan pengganti almarhum,” ucap Herri Zulkarnain.

_____