KARO, MEDAN-TODAY.com – PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, pengelola jaringan Alfamart dan Alfamidi, meresmikan bangunan sekolah Taman Kanak-kanak (TK) Elsamana, Kutabuluh, Karo, Selasa (4/10). TK Elsamana menjadi project DonasiKu Alfamart bersama Happy Hearts Fund bantuan peningkatan bangunan kelas dan infrastruktur khususnya untuk wilayah yang terkena dampak bencana alam.

Renovasi dilakukan sejak Februari 2016 lalu. Meski jaraknya cukup jauh dari Kota Brastagi, sehingga membuat perjalanan material bangunan cukup lama, namun totalitas pekerja bangunan mampu membuat pengerjaan jadi maksimal. Acapkali pekerjaan mereka terhenti ketika angin menerbangkan debu vulkanik Gunung Sinabung yang masih erupsi.
Total biaya yang digelontorkan untuk renovasi gedung sekolah mencapai sekitar Rp 200 jutaan.

“Ini merupakan satu bentuk bakti dan tanggungjawab kami dalam peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Semoga bangunan sekolah ini bisa bermanfaat dan semakin semangat belajarnya ya,” ujar Area Manager Alfamart Medan, Herlambang, di hadapan sekitar 25 orang siswa TK.

Jenis bantuan yang diterima, diantaranya, renovasi ruang kelas belajar siswa dan ruang guru lengkap dengan meja dan kursi, renovasi kamar mandi yang layak, pembuatan taman bermain hingga pembuatan pagar di sekeliling gedung TK Elsamana.

Dua orang murid Taman Kanak-kanak (TK) Elsamana memperlihatkan ucapan terima kasih yang merupakan hasil kerajinan tangan murid TK tersebut untuk Alfamart yang telah merenovasi sekolah mereka .MTD/Dedis SJ
Dua orang murid Taman Kanak-kanak (TK) Elsamana memperlihatkan ucapan terima kasih yang merupakan hasil kerajinan tangan murid TK tersebut untuk Alfamart yang telah merenovasi sekolah mereka .MTD/Dedis SJ

Kondisi TK Elsamana milik Yayasan GBKP ini jauh berbeda dengan beberapa bulan lalu. Tak ada lagi arena bermain untuk mereka di gedung berukuran sekitar 5 x 12 meter ini. Selain karena minimnya dana perawatan, erupsi Gunung Sinabung yang membawa debu vulkanik juga ikut memperparah TK yang dibangun sejak tahun 1995 ini. Kamar mandi yang hampir tak bisa dipakai, area taman bermain yang sudah rusak dan tak bisa digunakan untuk bermain, atap sekolah yang tidak layak dan juga kursi untuk siswa yang tak lagi berfungsi. Tak ada juga pagar di TK ini. Hanya seng karatan yang dijadikan pengaman agar anak-anak tetap terjaga. Apalagi kondisi tanahnya cukup tinggi dari batas jalan raya.

Dukungan serupa juga dilontarkan Wakil Bupati Karo, Cory Sebayang. Ia mengapresiasi bentuk tanggungjawab Alfamart di dunia pendidikan khususnya terkait sarana dan prasarana sekolah.

“Kita berterimakasih sekali. Sudah ada seragam sekolah, sepatu sekolah, perpustakaan sekolah, bus sekolah dan kini ada renovasi sekolah untuk wilayah kita. Ini bentuk tanggungjawab sosial yang benar-benar bermanfaat bagi kami,” katanya.(MTD/RIS)