Dua korban jambret, Rika Apriani dan ayahnya Poniran saat dirawat di Rumah Sakit (RS) Simpang Kongsi, Merelan. (Sumber: Tribun Medan/Fadli)

medanToday.com, MEDAN – Masih ingat dengan peristiwa pembegalan atau perampokan yang dialami karyawan toko roti Aroma Bakery Rika Apriani alias Rika Cantik (22)?

Saat itu, Rika dirampok tengah dibonceng sang ayah Poniran (50) ketika hendak pulang ke rumahnya pada Rabu (18/10/2017). Akhirnya polisi berhasil meringkus dua orang pelakunya.

Adapun dua pelaku yang diamankan masing-masing Niko Pradana Yusuf Lubis alias Dana (19) warga Desa Patumbak II, Lantas Lama Pasar IV, Kecamatan Patumbak dan M Yusuf Nasution alias Yusuf (19) warga Dusun III, Lantas Lama Pasar IV, Kecamatan Patumbak.

“Kedua tersangka kami amankan di kawasan Pasar IV Karya, Jalan Pantai Rambung Marindal, Kecamatan Patumbak dini hari tadi. Karena melawan saat ditangkap, keduanya kami tindak tegas,” kata Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut AKBP Faisal Napitupulu, Senin (30/10/2017).

Dua perampok yang aksinya sempat viral ditembak petugas Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut. Akibat perbuatan kedua pelaku, korbannya yang merupakan ayah dan anak mengalami luka-luka, Senin (30/10/2017).MTD/Nona Sitorus

Ia mengatakan, dari tangan kedua tersangka ini disita satu unit sepeda motor Honda Scoopy. Kemudian, ditemukan satu unit ponsel.

“Tersangka NP alias D bertindak sebagai koki saat kejadian. Sementara tersangka MY bertugas sebagai eksekutor,” ungkap perwira berpangkat dua melati emas di pundak ini.

Saat dibawa keluar dari ruang ICU RS Bhayangkara Tingkat II Medan, kedua pelaku yang duduk di kursi roda meringis kesakitan. Keduanya minta ampun setelah betisnya ditembus timah panas.

Sebelumnya, ayah dan anak yang menjadi korban ini dirampok saat melintas di Jalan Karya Pasar IV Marindal.

Akibat ulah begal ini, ayah dan anak tersebut mengalami luka-luka karena wajahnya terbentur aspal. (mtd/min)

========================================================